Kacang tanah begitu identik dengan lebaran.
Di beberapa daerah kacang tanah kerap disajikan pada momen hari raya Idul Fitri.
Kacang tanah biasanya diolah dengan cara digoreng bersama dengan bumbu bawang putih.
Tetapi ada juga yang lebih suka mengolah kacang tanah yang direbus.
Apakah Moms termasuk orang yang gemar makan kacang tanah?
Jika iya, sebaiknya batasi konsumsi kacang tanah setiap harinya ya.
Pasalnya kacang tanah yang dikonsumsi secara berlebihan bisa datangkan bahaya bagi tubuh.
Beragam efek samping mulai berdatangan jika Moms makan kacang tanah lebih dari batas yang dianjurkan.
Dilansir Health Shots inilah dampak terlalu sering makan kacang tanah secara berlebihan.
Baca Juga: Rugi Banget Kalau Melewatkan Kacang Tanah, Punya Banyak Manfaat Salah Satunya Baik untuk Jantung
Berat badan bertambah
Kacang tana tinggi akan lemak.
Konsumsinya secara berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan yang tidak diinginkan.
Penelitian menunjukkan segegnggam kacang memiliki sekitar 170 kalori sedangkan tubuh membutuhkan asupan harian 1600 hingga 2400 kalori.
Saat mengemil kacang tanah, terkadang Moms tak sadar dan makan melampaui batas asupan harian yang direkomendasikan.
Menghambat penyerapan mineral
Kacang tanah dapat menghambat penyerapan mineral dalam tubuh.
Asam sitat pada kacang dapat menghambat penyerapan zat besi, seng, kalsium dan magnesium.
Seiring berjalannya waktu menyebabkan tubuh kekurangan mineral, iritasi pada saluran usus dan alergi.
Baca Juga: Berat Badan Dijamin Turun Tanpa Capek-capek, Caranya Cuman Rutin Makan Kacang Tanah
Menyebabkan tekanan darah tinggi
Terkadang saat makan kacang Moms kerap menambahkan garam di dalamnya.
Makan kacang asing kerap memicu terjadinya tekanan darah tinggi.
Terlalu banyak natrium dapat menarik air dan cairan ke dalam alirah darah, sehingga menyebabkan tekanan darah tinggi.
Jadi, pilihlah kacang rendah sodium atau kacang tawar.
Meningkatkan peradangan
Kacang mengandung jumlah omega 6 yang tinggi tetapi bukan omega 3.
Kacang mungkin menimbang rasio omega 3 terhadap omega 6.
Ketidakseimbangan asam lemak tak jenuh esensial ini dapat menyebabkan peradangan tubuh.