Mengalami Gejala Kaki Bengkak saat Hamil yang Seperti Ini? Segera Periksa ke Dokter agar Tidak Bertambah Parah

By Poetri Hanzani, Kamis, 19 Mei 2022 | 11:26 WIB
Gejala kaki bengkak saat hamil yang harus diwaspadai (Poetri Hanzani / Nakita)

Nakita.id – Kaki bengkak saat hamil memang membuat tidak nyaman.

Untuk mengatasi kaki bengkak saat hamil, Moms dapat mencoba beberapa pengobatan rumahan.

Namun, sebagian ibu hamil mungkin memerlukan perawatan medis jika kondisi yang mendasari menyebabkan kaki bengkak.

Komplikasi

Melansir medicalnewstoday, Pembengkakan kaki saat hamil terkadang bisa menandakan masalah kesehatan pada kehamilan.

Untuk itu Moms harus segera menghubungi bidan, dokter, atau tim kesehatan jika pembengkakan kaki mulai memburuk atau parah.

Kapan harus ke dokter?

Moms harus segera menghubungi dokter atau bidan jika mengalami salah satu dari gejala berikut:

- Peningkatan tiba-tiba pembengkakan di kaki

Baca Juga: Penyebab Kaki Bengkak Selama Kehamilan yang Wajib Diketahui Ibu Hamil Sedari Dini

- Pembengkakan tiba-tiba di tangan atau wajah atau di sekitar mata

- Sakit kepala parah atau sakit kepala tumpul yang konstan

- Penglihatan kabur atau lampu berkedip

- Sakit parah di bawah tulang rusuk atau di perut, terutama di sisi kanan

- Mual, muntah, atau merasa tidak enak badan

- Bengkak muncul di awal hari dan tidak membaik saat berbaring atau mengangkat kaki

Gejala-gejala di atas bisa menjadi tanda-tanda preeklamsia.

Moms perlu melakukan pemeriksaan medis untuk mencegah kondisi ini semakin parah.

Selain itu, Moms juga harus segera menghubungi dokter jika mengalami kondisi ini:

Baca Juga: Pengobatan Rumahan Mengatasi Kaki Bengkak saat Hamil, Coba Terapkan 14 Cara Sederhana Ini di Rumah

- Satu kaki atau kaki lebih bengkak dari yang lain

- Ada rasa sakit atau panas di betis atau di daerah lain di kaki

- Kulit di kaki berwarna merah atau berubah warna

Pembengkakan atau nyeri yang tidak merata di kaki dapat mengindikasikan Deep vein thrombosis (DVT). Tanpa pengobatan, Deep vein thrombosis (DVT) dapat menyebabkan bekuan darah berjalan ke paru-paru dan menyebabkan emboli paru.

Penting untuk mencari perhatian medis jika mengalami:

- Sulit bernafas

- Nyeri dada, yang memburuk saat batuk atau bernapas dalam-dalam

- Batuk darah

- Detak jantung meningkat atau tidak teratur

Baca Juga: Sepatu Kesayangan Mendadak Nggak Muat Gegara Kaki Bengkak Saat Hamil 9 Bulan? Jangan Panik, Sederet Hal Ini yang Ternyata Jadi Penyebabnya