Bahaya Bayi Tidur Terlalu Lama, Dokter Spesialis Anak Sampai Sebut Bisa Sebabkan Stimulasi Si Kecil Terganggu

By Ruby Rachmadina, Rabu, 8 Juni 2022 | 11:27 WIB
Bahaya bayi tidur terlalu lama (Nakita.id/Ruby)

Pasalnya, saat tidur, stimulasi untuk tumbuh kembangnya terhenti.

dr. Santi Sp. A, Dokter Spesialis Anak Rumah Sakit PMI Bogor

Sehingga, Moms tak bisa merangsang kemampuan dasar bayi agar ia bisa tumbuh dan berkembang secara optimal.

Padahal, bayi baru lahir membutuhkan stimulasi untuk menentukan kemampuan anak di masa depan.

Apabila stimulasinya ini tidak terpenuhi, maka besar kemungkinan dapat mengganggu perkembangannya.

Nantinya dikhawatirkan anak akan mengalami keterlambatan dalam proses tumbuh kembangnya.

"Tumbuh kembang anak membutuhkan stimulasi, kalau bayi tidur terus stimulasinya tidak bisa disampaikan. Stimulasi pendengarannya, stimulasi penglihatannya, pengecapannya, perabanya penciumannya, semuanya akan berhenti saat tidur. Kalau terlalu lama tidur, semua itu tidak bisa terpenuhi stimulasinya sehingga kemungkinan besar mengganggu perkembangannya," ungkap dr. Santi.

Baca Juga: Pola Tidur Bayi Berantakan Menyebabkan Ibu Kerap Dilanda Stres, Ini Saran Dari Psikolog untuk Mengatasinya

Untuk diketahui, saat tidur, otak bayi akan menghasilkan hormon pertumbuhan.

Jika bayi tidur terlalu lama di siang atau di malam hari, bisa saja ia sedang mengalami growth spurt.

Atau, bayi mengalami proses tumbuh kembang yang jauh lebih pesat.

Apabila Moms merasa Si Kecil tidur dalam waktu yang terlalu lama, coba perhatikan terlebih dahulu apakah ia masih mau menyusu atau tidak.