Dulu Dihujat, Sekarang Citayam Fashion Week Dapat Banyak Apresiasi dari Tokoh Penting! Ini Dia Dampak-dampak yang Ditimbulkan

By Kintan Nabila, Senin, 25 Juli 2022 | 16:15 WIB
Fenomena Citayam Fashion Week terus menjadi perbincangan (Instagram.com/@citayamfashionweeks)

Nakita.id - Fenomena Citayam Fashion Week (CFW) tengah menjadi pusat perhatian seluruh masyarakat Indonesia.

Meskipun namanya Citayam Fashion Week, kegiatan ini berlokasi di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

CFW menjadi ajang fashion para remaja yang datang dari pinggiran Jakarta seperti Citayam, Bojonggede, dan Depok.

Mereka saling adu gaya berpakaian dan berlenggak-lenggok seperti model di zebra cross yang dijadikan sebagai catwalk.

Banyak yang mengapresiasi kegiatan para remaja ini, mulai dari para publik figur sampai tokoh politik.

Kegiatan ini dinilai positif karena menonjolkan kreativitas dalam memadupadankan pakaian.

Selain itu, dengan adanya para remaja yang berkumpul di kawasan Dukuh Atas, sejumlah UMKM kembali hidup.

Namun sayang, tak sedikit juga yang mendebatkan apakah kegiatan ini memang perlu?

Pasalnya, ada sejumlah dampak negatif yang ditimbulkan oleh ajang Citayam Fashion Week tersebut.

Baca Juga: Baim Wong Beri Jawaban Menohok Saat Dikritik Daftarkan HAKI Citayam Fashion Week ke PDKI, 'Sesuatu yang Besar Memerlukan Biaya...'

Selain mengganggu aktivitas jalan raya, kegiatan tersebut juga dinilai berpotensi membuka peluang tindak kriminal.

Sebetulnya, seperti apa sih awal mula munculnya Citayam Fashion Week?

Nah Moms, ternyata nama Citayam Fashion Week sendiri mengacu pada ajang fashion yang sudah ada sebelumnya.

Yakni, Jakarta Fashion Week (JFW) dan Paris Fashion Week (PFW).

Dari sekian banyaknya remaja yang ada di sana, beberapa diantaranya sudah memeroleh ketenaran dan dijuluki sebagai "penguasa SCBD".

Mereka adalah Jeje, Roy, Bonge, Kurma, dan lain-lain.

Sesuatu yang fenomenal memang tak lepas dari dampak positif dan negatif, sejauh ini berikut adalah dampak yang ditimbulkan oleh Citayam Fashion Week.

Meningkatkan omset UMKM

Dengan adanya para remaja yang berkumpul di kawasan Dukuh Atas, omset penjualan para pelaku usaha di sekitar lokasi meningkat drastis.

Baca Juga: Baim Wong Daftarkan Citayam Fashion Week ke PDKI, Ernest Prakasa Beri Kritikan Pedas Sentil tentang Keserakahan

Hal ini diakui langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno.

"Saya mendapat laporan, (pendapatan) para UMKM yang ada di sekitar daerah Citayam Fashion Week itu meningkat sampai dua kali lipat, (mulai) penjual kopi keliling sampai penjual makanan kering," katanya dikutip dari Kompas.

Menarik perhatian para tokoh

Fenomena CFW juga menarik perhatian tokoh-tokoh dari dunia hiburan sampai tokoh politik.

Sebut saja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, YouTuber Ria Ricis, model profesional jebolan Asia's Next Top Model Valerie dan Veronika, Paula Verhoeven, Mayang Sari, dan lainnya.

Mereka datang untuk menjajal catwalk jalanan di zebra cross, tak lupa sambil konten untuk media sosial mereka.

Diikuti di daerah lain

Citayam Fashion Week kini mulai menginspirasi para remaja daerah lain untuk membuat kegiatan serupa.

Misalnya, di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, depan mal kawasan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, ada juga Braga Fashion Week yang rencananya akan diadakan di Bandung.

Baca Juga: Banyak Remaja Berkumpul Sampai Tengah Malam di Citayam Fashion Week, Wagub DKI Mengaku Akan Melakukan Hal Ini

Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul "Citayam Fashion Week dan Dampak-dampak yang Ditimbulkannya..."