Hari Kesehatan Jiwa Sedunia: Kenali Penyebab Depresi Pada Ibu Hamil Serta Cara Tepat Mengatasinya

By Diah Puspita Ningrum, Senin, 10 Oktober 2022 | 14:46 WIB
Hari Kesehatan Jiwa Sedunia, kenali penyebab dan cara mengatasi depresi pada ibu hamil (Freepik)

Nakita.idHari Kesehatan Jiwa Sedunia diperingati setiap tanggal 10 Oktober.

Peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran publik soal kesehatan mental.

Dalam momen Hari Kesehatan Jiwa Sedunia ini, kenali apa saja penyebab dan cara mengatasi depresi pada ibu hamil.

Penelitian menunjukkan kalau 33% perempuan hamil mengalami kecemasan klinis atau depresi selama kehamilan.

Tapi dalam penelitian yang sama, hanya kurang dari 20% ibu hamil mencari pengobatan.

Ini membuat psikolog Healy Smith, M.D yang bekerja di Klinik Kesehatan Mental Perempuan di New York bicara.

"Mitos kalau perempuan hamil wajib bahagia masih sangat umum," katanya seperti dilansir dari Parents.

"Karena hal itu pula, kemungkinan untuk mengetahui keadaan mental ibu hamil masih susah dan mereka sulit membicarakannya," tambah Healey Smith.

Yang menjadi perhatian adalah kondisi mental ibu hamil ini bisa berdampak pada kesehatan janin di dalam kandungan.

Skrining atau tes uji depresi pada ibu hamil sebaiknya dilakukan di usia kehamilan, 1, 2, 4 dan 6 bulan.

Dikatakan pula kalau perawatan depresi pada ibu hamil membutuhkan peran atau bantuan dari seluruh anggota keluarga.

Baca Juga: Hari Kesehatan Jiwa Sedunia: Ciri-ciri Depresi Ibu Hamil, Berpengaruh Terhadap Janin 

Penyebab Depresi Pada Ibu Hamil

Penyebab depresi pada ibu hamil tidak diketahui secara pasti, ini karena terjadi perubahan tubuh selama kehamilan.

Depresi bisa disebabkan oleh beberapa hal bersamaan, seperti berubahnya struktur kimia di otak atau perubahan hormon.

Hormon adalah zat yang dibuat oleh tubuh, sebagian hormon bisa berefek pada otak dan mengendalikan mood atau suasana hati.

Hari Kesehatan Jiwa Sedunia, penyebab ibu hamil alami depresi

Selain itu, depresi juga bisa disebabkan oleh genetik. Genetik atau sel keturunan ini menyimpan instruksi tentang perkembangan tubuh.

Karena faktor genetik ini diturunkan dari orang tua ke anak, depresi lebih rawan pada mereka yang keluarganya memiliki riwayat gangguan mental tersebut.

Selain itu, depresi bisa disebabkan oleh faktor dari luar, seperti:

1. Masalah hubungan suami istri atau keluarga.

2. Pernah mengalami keguguran.

3. Stres.

4. Kehamilan dengan komplikasi.

Baca Juga: Hari Kesehatan Jiwa Sedunia: Gangguan Kesehatan Jiwa dan Cara Mencegah Kesehatan Mental Ibu Saat Hamil 

Cara Tepat Mengatasi Depresi

Para ahli setuju kalau depresi membutuhkan perhatian medis.

Jadi pengobatan depresi bisa dilakukan secara medis dan non medis.

Non-medis

- Melakukan konsultasi dengan psikolog untuk mengendalikan emosi.

- Konsumsi asam lemak atau omega-3 untuk menaikkan mood.

- Terapi ringan seperti berjemur di bawah sinar matahari dan menciptakan lingkungan sehat.

Medis

Untuk pengobatan jenis ini, Moms harus berkonsultasi dengan dokter.

Jika dirasa perlu, dokter akan memberikan resep obat untuk dikonsumsi.

Baca Juga: Hari Kesehatan Jiwa Sedunia: Kenali Masalah Kesehatan Mental Pada Anak yang Sering Terjadi