Kenali dan Hindari Gangguan Kemih Setelah Persalinan, Jangan Sampai Terjadi

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Senin, 17 Oktober 2022 | 16:00 WIB
Cara mencegah gangguan kemih setelah persalinan (Nakita/Alvioni)

Nakita.id - Saat hamil, Moms biasanya diminta menjaga kesehatan secara menyeluruh.

Tak hanya untuk janinnya, tetapi menjaga kesehatan saat hamil juga penting untuk kesehatan Moms sendiri.

Apalagi setelah Moms menjalani masa persalinan.

Setelah masa persalinan, banyak Moms yang khawatir terhadap berbagai risiko persalinan.

Hal ini karena kurangnya menjaga kesehatan dan masalah kesehatan dalam tubuh.

Salah satu masalah yang kerap dialami setelah persalinan adalah gangguan kemih.

Inkontinensia atau gangguan berkemih yang terjadi setelah melahirkan disebabkan karena stres inkontinensia.

Kondisi tersebut merupakan kondisi di mana urin keluar secara tak terkontrol akibat ada tekanan pada rongga perut.

Misalnya seperti tekanan batuk, lari, lompat, olahraga, angkat beban yang berat.

Saat kondisi tersebut terjadi, terjadi pula tekanan pada kandung kemih meningkat.

Penyebabnya adalah karena lemahnya sfingter (otot melingkar yang ketika berkerut akan menutup saluran urin yang disebut uretra).

Baca Juga: Benarkah Infeksi Saluran Kemih Lebih Rentan Terjadi pada Anak? Berikut Penjelasannya!