Pada persalinan sesar, amat kecil peluang terjadi stres inkontinensia, tapi gangguan berkemih lainnya bisa terjadi, seperti overactive bladder atau kandung kemih yang justru kelewat aktif,.
Jika kondisi tersebut terjadi, maka Moms harus tetap sering ke kamar mandi.
Jika keluhannya ringan, stres inkontinensia akan hilang sendiri setelah 3 bulan persalinan.
Lewat dari tenggang waktu tersebut, kondisi tubuh, termasuk saraf dan otot-otot yang "aus", akan pulih kembali.
Berat-ringan keluhan bisa dilihat dari jumlah urin yang keluar, serta "kadar" aktivitas itu sendiri.
Untuk yang mengalami gejala cukup berat, jangankan mengangkat beban berat, bicara sedikit saja, urin bisa langsung keluar.
Gejala gangguan kemih berat ini biasanya akan mendapatkan obat-obatan tertentu, meski sebetulnya tak banyak membantu karena ini kelemahan kerja otot.
Langkah lain untuk menangani inkontinensia berat adalah menggantung saluran urin dengan tindakan operasi oleh ahli bedah urologi ataupun uroginekologi.
Sementara untuk meminimalkan gangguan yang masih ringan, Moms bisa melakukan senam untuk otot-otot dasar panggul dan otot-otot penyokongnya.
Caranya dengan gerakan menarik anus ke dalam, hingga otot-otot vagina ikut tertarik atau dengan stop test.
Kemudian membiarkan diri berkemih seperti biasanya, lalu menghentikannya secara mendadak, keluarkan lagi, stop lagi, dan seterusnya.
BERITA POPULER: Benarkah Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Cerai hingga Cuaca 27 September 2024
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR