7 Pantangan Ibu Menyusui yang Harus Dihindari Agar ASI Tetap Lancar

By Diah Puspita Ningrum, Jumat, 20 Januari 2023 | 14:30 WIB
Pantangan ibu menyusui yang harus dihindari (Pexels)

Nakita.id - Ketahui apa saja pantangan ibu menyusui yang harus kalian tahu, Moms.

Menyusui merupakan momen penting demi tumbuh kembang bayi yang sehat dan optimal.

Moms dianjurkan untuk menyusui setidaknya 6 bulan setelah bayi lahir.

Meski demikian, Moms dianjurkan untuk memberikan ASI ekslusif selama 2 tahun.

Yang perlu Moms tahu kalau makanan yang Moms konsumsi berperan dalam komposisi ASI.

Itu sebabnya, busui dianjurkan untuk mengonsumsi makanan sehat dan seimbang.

Sementara ada sejumlah hal lain yang sebaiknya tidak dilakukan karena bisa berdampak pada produksi ASI.

Melansir dari laman The Health Site, berikut pantangan ibu menyusui yang harus dihindari.

Pantangan Ibu Menyusui

1. Konsumsi ikan bermerkuri

Ikan merupakan salah satu sumber DHA dan asam omega 3 yang baik untuk anak.

Tapi, sejumlah jenis ikan bisa mengandung merkuri yang tinggi. Moms perlu menghindari ikan jenis ini.

Baca Juga: 8 Makanan Murah Meriah yang Baik untuk Melancarkan ASI

2. Sayuran bergas

Sayuran yang bergas seperti brokoli, kembang kol, timun, memiliki dampak pencahar dan harus dihindari sebisa mungkin.

Sayuran ini dapat menghasilkan banyak gas menjadi lebih banyak, sementara sistem pencernaan si Kecil juga masih berkembang.

Meskipun mungkin Moms tergoda untuk memperkenalkan si Kecil dengan makanan ini, namun mungkin bukan ide bagus untuk Moms konsumsi selama fase menyusui.

Itu sebabnya, Moms baiknya menghindari sayuran bergas saat menyusui.

3. Stres

Menyusui memiliki efek menenangkan untuk busui, tapi depresi bisa menjadi tantangan berat.

Stres bisa mengganggu produksi ASI dan membuat hormon kortisol meningkat.

Moms dianjurkan untuk menghindari stres selama menyusui si Kecil.

4. Mengabaikan kesehatan

Banyak perempuan mengabaikan kesehatan demi menjaga dan mengasuh bayi.

Baca Juga: Mitos atau Fakta Ibu Menyusui Makan Daun Katuk untuk Memperbanyak ASI?

Hal ini bisa berbahaya jika Moms memiliki penyakit bawaan.

Meski sibuk mengasuh anak, jangan lupa untuk mengawasi kesehatan sendiri, Moms!

5. Konsumsi kafein

Kafein adalah kandungan yang menyebabkan bayi menyusui banyak kerewelan.

Jika Moms menumpuk zat ini dalam jumlah yang cukup besar, zat ini akan melewati ASI dan menyebabkan bayi gelisah dan rewel.

Sehingga, direkomendasikan untuk ibu hamil minum tidak lebih dari tiga cangkir kopi atau teh berkafein sehari. Selain itu, ibu menyusui juga menghindari minuman berenergi sama sekali.

Terlalu banyak kafein dapat menyebabkan penurunan suplai ASI.

6. Konsumsi Alkohol

Alkohol dapat dengan cepat dan diserap ke dalam ASI dalam waktu 30-60 menit setelah dikonsumsi.

Mereka memengaruhi sistem saraf bayi dan menyebabkan kantuk dan mudah tersinggung.

Beberapa efek yang dapat ditimbulkan antara lain:

Baca Juga: 7 Rekomendasi Susu untuk Ibu Menyusui, Kaya Nutrisi dan Tinggi Asam Folat

- Menyebabkan penurunan pasokan ASI

- Paparan alkohol berulang melalui ASI bisa berbahaya bagi kesehatan dan perkembangan anak.

7. Cokelat

Cokelat termasuk dalam daftar yang sama dengan kopi, yang juga tak baik dikonsumsi saat menyusui.

Karena adanya tingkat kafein yang bisa berpengaruh pada bayi.

Namun, bukan berarti konsumsi cokelat harus dihilangkan total.

Para ahli mengatakan ibu menyusui harus menunggu beberapa jam sebelum menyusui baru bisa menikmati cokelat.