Bermanfaat untuk Tumbuh Kembang Si Kecil, Apa Itu Menu PMT Posyandu?

By Aullia Rachma Puteri, Selasa, 14 Februari 2023 | 15:11 WIB
Apa itu PMT? Simak juga manfaatnya untuk tumbuh kembang anak di bawah 5 tahun (Nakita.id/Adel)

Nakita.id - Banyak orang yang tidak tahu mengenai PMT.

Berikut akan dijelaskan apa itu PMT hingga penjelasan singkat tentang manfaatnya.

Pemberian Makanan Tambahan (PMT) adalah salah satu program posyandu.

PMT biasanya memang disiapkan petugas posyandu untuk Si Kecil setelah melakukan pemeriksaan umum.

Semakin berkembangnya tubuh dan kemampuan Si Kecil, semakin banyak juga gizi yang dibutuhkannya.

Mungkin pikir Moms, memberikan makanan pokok untuk Si Kecil sudah cukup, nyatanya belum. Makanya, Posyandu biasanya memberikan makanan tambahan.

Program PMT ini memang digaungkan oleh pemerintah, yang melaksanakan seluruh Posyandu di Indonesia.

Masalahnya saat ini Indonesia sedang berperang melawan stunting, yaitu kondisi anak yang mengalami ganggunag pertumbuhan sehingga tinggi badan tidak sesuai dengan usianya.

Masalah ini sampai hari ini belum mendapatkan solusi terbaik.

Maka dari itu, mengutip dari laman resmi Kementrian Kesehatan RI, Pemberian Makanan Tambahan sedang gencar-gencarnya dilaksanakan di setiap Posyandu.

PMT adalah kegiatan pemberian makanan kepada Si Kecil dalam bentuk kudapan yang aman dan mengandung nilai gizi yang sesuai dengan kebutuhan balita.

Baca Juga: Inspirasi Menu Gizi untuk Posyandu, Sehat dan Bergizi untuk Perkembangan Si Kecil

Tujuannya agar masalah seperti stunting dan masalah gizi buruk lainnya tidak terjadi lagi.

Sehingga tumbuh kembang Si Kecil normal sesuai usianya.

Selain itu, hal ini juga menciptakan anak yang sehat hingga dewasa nanti.

Dengan tumbuh kembang semakin bagus, sumber daya manusia di Indonesia juga semakin bagus kualitasnya.

Tidak ada lagi kesenjangan gizi atau kasus gizi buruk yang dilaporkan.

Tapi jangan anggap kalau makanan tambahan di Posyandu hanya untuk balita atau Si Kecil yang mengalami gizi buruk saja lo, Moms.

Anak-anak yang sehat juga bisa mendapatkannya.

Ini bisa jadi semacam tambahan gizi pada anak-anak yang sehat.

Program PMT yang dilakukan pemerintah ini diberikan sekali dalam satu hari selama 90 hari berturut-turut atau 3 bulan.

Ini contoh PMT yang biasa dibagikan ke anak-anak setelah posyandu:

1. Biskuit

Masih dari sumber yang sama, biskuit kaya gizi adalah salah satu makanan yang pas untuk PMT.

Baca Juga: Resep Menu Sup Krim Jagung, Menu PMT Balita dari Posyandu yang Kaya Nutrisi

Tapi ada takarannya ya. PMT jenis biskuit ini hanya dikonsumsi oleh anak usia maksimal 24 bulan dengan jumlah 180 kkal, lemak 6 gram, dan protein 3 gram.

Biasanya biskuit ini disediakan langsung oleh pemerintah.

Moms bisa minta di Posyandu terdekat.

2. Agar-agar

Selain mengandalkan makanan tambahan di Posyandu dari pemerintah, biasanya petugas Posyandu membuatkan agar-agar untuk anak-anak.

Hal ini untuk memenuhi serat Si Kecil. Selain itu ada kandungan protein di dalamnya.

Tapi jangan sampai terlalu banyak menambahkan gula ya Moms, karena bisa memicu diabetes pada anak.

3. Buah-buahan

Apapun buahnya, semuanya baik untuk anak.

Mulai dari pir, apel, melon, semangka, pisang, buah naga, dan lainnya.

Di dalam buah banyak mengandung vitamin dan mineral yang bagus untuk anak.

Tapi jangan terlalu banyak juga ya, Moms karena sesuatu yang berlebihan juga tidak baik.

Itu dia makanan tambahan di Posyandu yang bisa Moms dapatkan atau bagi kader Posyandu bisa menyediakannya saat pemeriksaan rutin.

Baca Juga: 5 Jenis Menu PMT Posyandu yang Bergizi, Ada Bubur Kacang Hijau dan Bubur Sumsum