Penurunan berat badan selama kehamilan juga bisa terjadi jika Moms mulai berolahraga setiap hari dan makan makanan yang lebih sehat untuk Moms dan bayi.
Jika demikian, maka Moms memerlukan beberapa kalori ekstra sepanjang hari untuk mendukung pertumbuhan bayi yang cepat.
Namun, dalam kasus yang sangat jarang, penurunan berat badan saat hamil yang progresif dan/atau berlebihan mungkin merupakan tanda hiperemesis gravidarum, komplikasi yang ditandai dengan mual di pagi hari yang parah.
Gejalanya seperti muntah lebih dari lima kali sehari, sakit perut yang parah dan/atau tanda-tanda dehidrasi.
Moms mungkin juga tidak banyak buang air kecil, urine berwarna gelap dan merasa lemas atau pusing.
Jika mengalami gejala-gejala ini, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter atau bidan.
Apa yang harus dilakukan jika berat badan turun saat hamil?
Apabila berat badan turun saat hamil trimester awal, Moms perlu menghubungi dokter.
Dengan begitu, dokter bisa mencari tahu apa yang menjadi penyebabkan dan merekomendasikan tindakan terbaik.
Jika penyebabnya karena mual, biasanya dokter akan menganjurkan untuk minum suplemen.
Contohnya seperti suplemen vitamin B4 atau obat resep.
Sementara itu, jika Moms pusing dan lemas, dokter akan memberikan cairan infus.