Nakita.id - Trauma akibat broken home atau perpisahan orangtua adalah pengalaman yang sangat sulit bagi anak-anak.
Dampaknya bisa berdampak pada perkembangan emosional, sosial, dan psikologis mereka.
Mengatasi trauma ini membutuhkan waktu, perhatian, dan dukungan yang kuat dari orang dewasa di sekitarnya.
Berikut adalah cara-cara yang dapat membantu mengatasi trauma broken home pada anak:
1. Komunikasi Terbuka
Dorong anak untuk berbicara tentang perasaan mereka.
Dengarkan tanpa menghakimi dan berikan dukungan emosional.
Ini membantu mereka merasa didengar dan dihargai.
2. Konseling Profesional
Mencari bantuan dari psikolog anak atau konselor dapat membantu anak mengatasi perasaan negatif dan membantu mereka memahami dan mengelola emosi mereka.
3. Menciptakan Rutinitas Stabil
Mempertahankan rutinitas yang konsisten dan stabil dapat memberikan rasa keamanan bagi anak.
Ini membantu mereka merasa lebih terkendali dalam situasi yang penuh perubahan.
4. Dukungan Keluarga dan Teman
Pastikan anak merasa dikelilingi oleh dukungan dari keluarga terdekat dan teman-teman.