Masalah Kehamilan Jelang Persalinan Jangan Diabaikan, Salah Satunya Air Ketuban Pecah Lebih Awal

By Poetri Hanzani, Jumat, 8 September 2023 | 09:14 WIB
Masalah kehamilan jelang persalinan. (Pexels / MART PRODUCTION)

Biasanya, dokter melakukan intervensi jika tali pusat melilit leher bayi, tertekan, atau keluar sebelum bayi.

4. Detak Jantung Bayi Tidak Normal

Seringkali, detak jantung yang tidak normal selama persalinan tidak berarti adanya masalah.

Namun dalam kondisi tertentu, seperti ketika hasil tes menunjukkan masalah yang lebih besar, kemungkinan besar memerlukan operasi caesar darurat.

5. Air Ketuban Pecah Lebih Awal

Persalinan biasanya dimulai dengan sendirinya dalam waktu 24 jam setelah air ketuban pecah.

Jika tidak, dan kehamilan sudah cukup bulan atau sudah cukup bulan, dokter kemungkinan akan menginduksi persalinan.

Bila air ketuban ibu hamil pecah sebelum usia kehamilan 34 minggu, maka akan diawasi di rumah sakit.

6. Asfiksia Perinatal

Kondisi ini terjadi ketika janin tidak mendapatkan cukup oksigen di dalam rahim atau bayi tidak mendapatkan cukup oksigen selama proses persalinan atau persalinan atau sesaat setelah lahir.

7. Distosia Bahu

Dalam keadaan ini, kepala bayi sudah keluar dan terlihat, namun salah satu bahunya tersangkut.

8. Pendarahan Berlebihan

Jika persalinan menyebabkan robekan pada rahim, atau jika rahim tidak berkontraksi untuk mengeluarkan plasenta, dapat terjadi pendarahan hebat.

Itulah beberapa masalah kehamilan jelang persalinan atau bahkan di saat persalinan berlangsung.

Jika Moms mengalami masalah kehamilan jelang persalinan jangan lagi diabaikan ya!

Baca Juga: Segera Periksa Jika Alami Gejala Berikut! Ini Masalah Kehamilan yang Sering Terjadi, Salah Satunya Mual dan Muntah Parah