Nakita.id - Polusi udara merupakan masalah lingkungan yang semakin meresahkan di seluruh dunia.
Paparan terhadap polusi udara dapat membahayakan kesehatan manusia, terutama bayi yang masih rentan terhadap berbagai penyakit. Namun, ada klaim yang berkembang bahwa menyusui bayi dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap dampak negatif polusi udara.
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi apakah benar-benar ada hubungan antara menyusui bayi dan perlindungan terhadap polusi udara.
Perlindungan Terhadap Infeksi
Salah satu argumen yang sering diajukan adalah bahwa ASI (Air Susu Ibu) mengandung antibodi yang dapat membantu bayi melawan infeksi.
Ini adalah argumen yang benar. ASI mengandung berbagai macam antibodi, protein, dan nutrisi yang membantu memperkuat sistem kekebalan bayi. Ini adalah perlindungan alami yang diberikan kepada bayi selama periode awal kehidupannya. Namun, perlindungan ini lebih terkait dengan infeksi yang disebabkan oleh bakteri dan virus, bukan polusi udara.
Dampak Polusi Udara pada Bayi
Polusi udara dapat memiliki dampak serius pada kesehatan bayi.
Paparan jangka panjang terhadap polusi udara dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, termasuk infeksi pernapasan, penurunan fungsi paru-paru, dan bahkan kelahiran prematur.
Bayi yang lahir prematur atau dengan berat badan rendah lebih rentan terhadap efek buruk polusi udara.
ASI dan Nutrisi
Baca Juga: Jangan Asal Menyapih! Inilah Waktu Tepat Berhenti Menyusui Anak