Nakita.id - Stunting adalah masalah tumbuh kembang akibat gizi buruk dan kurangnya perawatan memadai.
Stunting merupakan masalah kesehatan yang serius bagi bayi, Moms.
Pasalnya, stunting pada bayi dapat berdampak jangka panjang pada kesehatan dan produktivitasnya di masa depan.
Untuk itu, mencegah stunting pada bayi adalah prioritas utama bagi Moms sebagai orangtua.
Kunci Utama Pencegahan Stunting pada Bayi
Lantas, bagaimana cara mencegah bayi stunting itu sendiri?
Ketika hendak mencegah stunting, ada beberapa kunci utama yang perlu Moms perhatikan.
Diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Pemberian ASI Eksklusif
Pemberian ASI eksklusif adalah salah satu langkah penting dalam mencegah stunting pada bayi.
Hal ini dikarenakan ASI mengandung nutrisi esensial yang dibutuhkan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal, juga mengandung antibodi yang melindungi bayi dari berbagai infeksi.
Untuk ASI eksklusif, berikanlah selama 6 bulan pertama kehidupan bayi.
Kemudian, dilanjutkan dengan pemberian ASI bersama MPASI hingga usia 2 tahun atau lebih.
Baca Juga: 7 Faktor Utama yang Menyebabkan Bayi Stuning, Moms Harus Waspada!
2. Nutrisi yang Seimbang
Selain pemberian ASI eksklusif, nutrisi yang seimbang juga sangat penting dalam mencegah stunting pada bayi, Moms.
Saat hamil dan menyusui, Moms harus mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi, termasuk protein, zat besi, kalsium, dan vitamin.
Setelah itu, bayi juga sudah mulai makan MPASI dengan makanan yang kaya akan nutrisi.
Seperti sayuran, buah-buahan, sumber protein, dan karbohidrat sehat.
Pastikan juga makanan yang diberikan sesuai dengan usia dan kebutuhan bayi ya, Moms.
3. Perawatan Kesehatan yang Tepat
Mengakses perawatan kesehatan yang tepat sangat penting dalam pencegahan stunting.
Moms yang sedang hamil harus melakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur dan mengikuti saran dokter.
Selain itu, bayi dan balita juga harus mendapatkan vaksinasi yang sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh otoritas kesehatan.
Tak lupa juga dengan pemeriksaan kesehatan rutin dan pemantauan pertumbuhan bayi oleh petugas kesehatan.
4. Penerapan Kebersihan yang Baik
Moms wajib tahu, kebersihan adalah kunci utama pencegahan stunting.
Infeksi dan penyakit yang berulang dapat mengganggu penyerapan nutrisi dan pertumbuhan bayi, sehingga memicu risiko stunting kedepannya.
Baca Juga: Penting Banget, Ini Peran Makanan Protein untuk Bayi dalam Mencegah Stunting
Untuk itu, Moms harus rajin mencuci tangan dengan sabun sebelum menyiapkan makanan dan sebelum memberi makan bayi.
Selain itu, pastikan perlengkapan makan bayi, seperti botol susu dan sendok, selalu dalam keadaan bersih.
5. Stimulasi Perkembangan
Stimulasi perkembangan adalah faktor penting dalam mencegah stunting pada bayi.
Mulai dari bermain, berbicara, hingga berinteraksi dengan bayi adalah cara untuk merangsang perkembangan otaknya.
Selain itu, memperkenalkan buku-buku dan mainan yang sesuai dengan usia juga dapat membantu perkembangan kognitifnya.
Semakin banyak rangsangan yang diberikan pada bayi, semakin baik perkembangan kognitif bayi tersebut.
6. Keluarga yang Harmonis
Kondisi psikologis dan emosional keluarga juga berperan dalam mencegah stunting pada bayi, Moms.
Suasana harmonis di rumah dan dukungan emosional yang diberikan pada bayi sangat penting untuk pertumbuhan fisik dan kognitifnya.
7. Pendidikan Orangtua
Pendidikan orang tuatentang gizi, perawatan kesehatan bayi, dan stimulasi perkembangan sangat penting.
Hal ini bertujuan agar Moms dapat membuat keputusan yang lebih baik tentang makanan, perawatan, dan stimulasi yang diperlukan untuk pertumbuhan optimal buah hati.
Itulah tujuh kunci utama pencegahan stunting pada bayi ya, Moms. Semoga artikel diatas bermanfaat!
Baca Juga: Cegah Stunting di Usia Bayi, Ini 7 Cara yang Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Dini