Beta-karoten adalah zat yang dapat diubah menjadi vitamin A, yang esensial untuk perkembangan mata dan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, beta-karoten juga bagus untuk pertumbuhan sel.
Perubahan warna seiring waktu
Warna ASI tidak selalu tetap sama setiap saat. Pada awal pemberian ASI, warnanya dapat lebih muda dan lebih kemerahan.
Seiring waktu, warna ini dapat berubah menjadi kuning keemasan atau oranye tua.
Perubahan warna ini adalah indikasi bahwa ASI beradaptasi dengan kebutuhan bayi dan memberikan gizi yang sesuai dengan tahap perkembangannya.
Dampak kesehatan pada bayi
Warna ASI yang baik dan berkualitas memberikan dampak positif pada kesehatan bayi.
Kandungan nutrisi yang optimal, seperti protein, lemak, vitamin, dan mineral, dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi dengan baik.
Warna kuning keemasan menunjukkan kandungan lemak sehat, yang penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf bayi.
Peran makanan dalam warna ASI
Warna ASI juga ternyata dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi oleh Moms.
Moms yang mengonsumsi makanan kaya beta-karoten, seperti wortel, labu, dan sayuran hijau gelap, cenderung memiliki ASI dengan warna yang lebih cerah dan kaya nutrisi.
Oleh karena itu, penting bagi ibu menyusui untuk menjaga pola makan yang seimbang dan mencukupi gizi.
Baca Juga: Keluarga Sehat Anak Berprestasi, Ini Kebutuhan ASI Bayi Usia 0-6 Bulan