3. Telur Puyuh Balado
Telur puyuh balado adalah hidangan yang lezat dan pedas yang dapat menambah variasi dalam menu PMT di posyandu. Moms dapat memasak telur puyuh rebus terlebih dahulu, lalu menggorengnya dengan bumbu balado yang terbuat dari cabai, bawang merah, bawang putih, tomat, dan garam.
Tambahkan sedikit air dan masak hingga bumbu meresap ke dalam telur puyuh. Hidangkan telur puyuh balado ini dengan nasi hangat sebagai makanan tambahan yang bergizi dan lezat bagi anak-anak di posyandu.
4. Telur Puyuh Tumis dengan Tahu dan Sayuran
Tumis telur puyuh dengan tahu dan sayuran adalah ide resep yang sempurna untuk menambahkan nutrisi dalam makanan tambahan di posyandu.
Moms dapat memotong tahu menjadi dadu-dadu kecil dan menumisnya bersama dengan telur puyuh yang telah direbus.
Tambahkan sayuran seperti kubis, wortel, dan buncis yang telah dipotong kecil-kecil ke dalam tumisan. Bumbui dengan sedikit kecap, garam, dan lada sesuai selera.
Hidangkan telur puyuh tumis ini sebagai lauk pendamping nasi untuk memberikan variasi dan nutrisi tambahan bagi anak-anak.
5. Telur Puyuh Bumbu Kuning
Telur puyuh dengan bumbu kuning adalah hidangan khas Indonesia yang bisa menjadi pilihan menarik untuk PMT di posyandu.
Moms dapat merebus telur puyuh hingga matang, lalu menggorengnya dengan bumbu kuning yang terbuat dari kunyit, bawang merah, bawang putih, jahe, dan santan. Tambahkan sedikit garam dan gula secukupnya untuk meningkatkan rasa.
Hidangkan telur puyuh bumbu kuning ini dengan nasi hangat dan sayuran sebagai hidangan utama yang lezat dan bergizi. Telur puyuh merupakan sumber protein yang kaya dan bervariasi, serta mudah diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat dan bergizi.
Dengan memasukkan telur puyuh ke dalam menu PMT di posyandu, kita dapat meningkatkan nilai gizi dari makanan tambahan yang diberikan kepada anak-anak.
Ide-ide resep di atas hanya sebagian kecil dari berbagai cara untuk menyajikan telur puyuh dengan kreatif dan menarik. Dengan eksplorasi dan inovasi lebih lanjut, kita dapat terus meningkatkan kualitas makanan tambahan di posyandu dan berkontribusi pada kesehatan dan perkembangan optimal anak-anak Indonesia.
Baca Juga: Bagaimana Aturan PMT Posyandu Menurut Kementerian Kesehatan dan WHO?