BERITA POPULER: Alasan Meita Irianty Siksa Balita di Daycare hingga 9 Pekerjaan Online untuk Ibu Rumah Tangga

By Diah Puspita Ningrum, Sabtu, 3 Agustus 2024 | 14:00 WIB
BERITA POPULER: Alasan Meita Irianty siksa balita di day care (Dokumen Rizki Dwi Utari)

4. Mengapa Setelah Melahirkan Perasaan Ibu Menyusui Lebih Sensitif?

Menyusui adalah fase penting dalam kehidupan seorang ibu dan bayi, penuh dengan momen keintiman dan kehangatan. Namun, bagi banyak ibu, masa menyusui juga bisa menjadi waktu yang penuh tantangan, terutama secara emosional.

Salah satu hal yang sering dibicarakan adalah apakah ibu menyusui lebih sensitif perasaannya.

1. Perubahan Hormon

Salah satu alasan utama mengapa ibu menyusui mungkin merasa lebih sensitif adalah perubahan hormon.

Setelah melahirkan, kadar hormon seperti estrogen dan progesteron menurun drastis, sementara hormon oksitosin (yang juga dikenal sebagai "hormon cinta") meningkat selama menyusui.

Oksitosin membantu memperkuat ikatan antara ibu dan bayi, namun juga dapat membuat ibu lebih peka secara emosional. Selain itu, hormon prolaktin, yang merangsang produksi ASI, juga dapat mempengaruhi suasana hati.

2. Kurang Tidur

Bayi yang baru lahir membutuhkan perhatian yang konstan, termasuk menyusui sepanjang malam. Kurangnya tidur dapat berdampak signifikan pada kondisi emosional ibu, membuatnya lebih mudah merasa lelah, stres, dan emosional.

Kurang tidur sering kali dikaitkan dengan meningkatnya sensitivitas perasaan dan reaksi yang lebih cepat terhadap stres.

Baca selengkapnya di sini

Baca Juga: BERITA POPULER: Nama Bayi Laki-laki Kembar Nuansa Jepang hingga Mengatasi Ketiak Hitam Tanpa Laser