Gejala Diabetes Anak Menurun ke Generasi, Begini Cara Mencegahnya

By Aullia Rachma Puteri, Rabu, 14 Agustus 2024 | 15:15 WIB
Gejala Diabetes Anak Menurun ke Generasi (freepik / jcomp)

"Namun, karena gejala-gejala ini tidak selalu jelas atau tidak langsung dikenali sebagai tanda diabetes, sering kali kondisi ini terlewatkan."

Diabetes yang tidak terdiagnosis atau tidak tertangani dengan baik dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih serius, dikenal sebagai kegawatan diabetes.

Kondisi ini bisa sangat berbahaya dan memerlukan penanganan medis segera.

"Pada kasus-kasus berat, pasien dapat mengalami nyeri perut, sesak napas, muntah berulang, dehidrasi, bahkan sampai penurunan kesadaran," ungkap dr. Lucy.

"Gejala-gejala ini merupakan tanda bahwa tubuh sedang berada dalam kondisi kritis dan memerlukan perhatian medis segera."

Kegawatan diabetes bisa terjadi akibat ketoasidosis diabetik, yaitu kondisi di mana tubuh tidak dapat menggunakan glukosa sebagai sumber energi karena kekurangan insulin, sehingga tubuh mulai memecah lemak sebagai gantinya.

Proses ini menghasilkan keton, yang dapat menumpuk dalam darah dan menyebabkan tubuh menjadi asam.

Jika tidak segera ditangani, ketoasidosis diabetik bisa berakibat fatal.

dr. Lucy Endang Savitri, Sp.A., dokter spesialis anak RS JIH Solo

Cara Mencegah Diabetes pada Anak

Mencegah diabetes pada anak dan remaja, terutama yang masih memiliki faktor risiko, adalah hal yang sangat penting.

Diabetes mellitus tipe 1 dan tipe 2 memiliki faktor risiko yang berbeda, dan memahami perbedaan ini dapat membantu dalam pencegahan dini.

Baca Juga: Mitos atau Fakta Minum Air Hangat Bisa Sembuhkan Diabetes, Buktinya?