4. Pertimbangkan Perawatan Medis
- Konsultasi dengan Dokter
Jika bau badan prengus tetap ada meskipun sudah melakukan berbagai usaha, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter.
Beberapa kondisi medis seperti gangguan metabolisme atau masalah hormonal mungkin memerlukan perawatan medis khusus.
- Pengobatan Medis
Dalam kasus hiperhidrosis, dokter mungkin merekomendasikan pengobatan seperti suntikan botulinum toxin (Botox) untuk mengurangi produksi keringat.
Pengobatan lain yang mungkin termasuk resep deodoran yang lebih kuat atau prosedur medis untuk mengurangi kelenjar keringat.
5. Gunakan Bahan Alami
- Cuka Apel
Cuka apel dikenal efektif dalam mengatasi bau badan karena sifat asamnya yang dapat menyeimbangkan pH kulit dan mengurangi pertumbuhan bakteri. Aplikasikan cuka apel dengan kapas pada ketiak sebelum mandi dan bilas setelah beberapa menit.
- Baking Soda
Baking soda dapat menyerap keringat dan menetralkan bau. Aplikasikan baking soda pada ketiak setelah mandi untuk menjaga kulit tetap kering dan bebas bau.
- Minyak Esensial
Baca Juga: Menghilangkan Bau Badan Secara Permanen, Ini 7 Langkah Mudah yang Ampuh Diterapkan
Minyak esensial seperti tea tree oil atau minyak lavender memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mengurangi bau badan. Campurkan beberapa tetes minyak esensial dengan air atau baking soda dan aplikasikan pada area yang bermasalah.
Mengatasi bau badan prengus yang susah hilang memerlukan pendekatan yang menyeluruh dan konsisten.
Memperbaiki kebersihan pribadi, memilih produk yang tepat, mengatur pola makan, serta mempertimbangkan perawatan medis dan penggunaan bahan alami dapat menjadi langkah efektif untuk menghilangkan bau badan yang mengganggu.
Jika masalah ini tetap bertahan, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan solusi yang lebih tepat.
Dengan usaha yang konsisten, bau badan prengus bisa diatasi dan kepercayaan diri pun bisa kembali.