2. Persiapkan Dokumen yang Diperlukan
Setelah memahami syarat dan ketentuan garansi, langkah selanjutnya adalah menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk mengajukan klaim.
Dokumen-dokumen ini biasanya mencakup:
- Kartu Garansi: Kartu garansi adalah bukti bahwa mesin cuci Anda masih dalam masa garansi. Pastikan kartu ini masih dalam kondisi baik dan tidak hilang.
- Nota Pembelian: Nota atau faktur pembelian digunakan sebagai bukti tanggal pembelian mesin cuci. Dokumen ini penting untuk menentukan apakah mesin cuci masih dalam periode garansi.
- KTP atau Identitas Lainnya: Beberapa pusat servis mungkin memerlukan identitas resmi Anda sebagai verifikasi saat mengajukan klaim garansi.
3. Identifikasi Masalah pada Mesin Cuci
Sebelum menghubungi pusat servis, ada baiknya Anda mencoba mengidentifikasi masalah pada mesin cuci Anda.
Apakah mesin cuci tidak berputar, tidak bisa mengisi air, atau mengeluarkan suara yang aneh?
Mengetahui gejala atau masalah yang terjadi akan memudahkan teknisi dalam mendiagnosis dan memperbaiki kerusakan.
Anda juga bisa mencoba mengecek manual pengguna untuk mencari solusi awal atau memastikan bahwa masalah bukan disebabkan oleh kesalahan penggunaan.
4. Hubungi Pusat Servis Resmi
Langkah selanjutnya adalah menghubungi pusat servis resmi dari merek mesin cuci Anda.
Informasi mengenai pusat servis resmi biasanya terdapat di dalam buku panduan, kartu garansi, atau situs web resmi produsen.
Baca Juga: Penyebab Mesin Cuci Mati Total, Apa Harus Diperbaiki Tukang Servis Mesin Cuci?