Waspadai 2 Hal yang Bisa Membuat Anak Stres, Moms Harus Waspada!

By Nia Lara Sari, Jumat, 18 Mei 2018 | 15:10 WIB
stres pada anak bisa karena beberapa faktor ini (iStock)

Nakita.id - Stres merupakan bagian dari kehidupan dan mungkin tidak dapat dihindari.

Bahkan, dewasa ini stres pun telah menghampiri anak kecil.

Cirinya adalah murung, mudah marah, uring-uringan, hingga menarik diri dari lingkungan sosial.

Anak yang sudah bersekolah umumnya bukan stress karena disekolahkan, tetapi lebih karena pola kegiatan belajar mengajar di sekolahnya, serta pola asuh dan tuntutan orangtua terhadap anak.

BACA JUGA: Jangan Biarkan Anak Stres, Begini Cara Memilih PAUD yang Tepat

Kecuali kondisinya yang sudah sangat ekstrem, stres pada anak cenderung tidak mudah diidentifikasi, karena anak-anak memiliki mekanisme pertahanan diri yang biasanya sangat lentur.

Hal ini disebabkan oleh sifat anak-anak yang cenderung ceria naif, senang bermain.

Secara umum penyebab stres pada anak dapat digolongkan menjadi dua, yaitu fisik dan lingkungan.

Faktor fisik meliputi sakit, lelah, lapar, hingga asupan nutrisi yang kurang.

Sementara faktor lingkungan meliputi penerimaan orangtua terhadap anak, pola asuh orangtua, kondisi pertemanan anak, hingga berbagai perubahan yang memengaruhi rasa aman pada anak.

BACA JUGA: Yuk Moms, Lakukan 6 Cara Ini Agar Anak Tidak Stres Berkepanjangan

Orangtua dapat membantu anak menghindari stres yang tidak perlu serta jelas jelasberdaak merusak bagi tumbuh kembangnya.

Caranya, berikan nutrisi baik, juga rasa aman dan cinta sehat serta cukup pada anak. orangtua pun diharapkan memiliki kepekaan yang cukup tinggi untuk dapat mengenali kondisi stres pada anak.

Bagaimana gejalanya, berapa sering gejala itu muncul, kapan munculnya gejala tersebut, seberapa intens gejala itu muncul, hingga kondisi apa yang diperkirakan memicu hal tersebut, perlu diamati dan dicatat baik.

Mintalah bantuan psikolog perkembangan anak untuk mengatasi masalah anak dan libatkan seluruh anggota keluarga untuk membantu Si Kecil.

BACA JUGA: [VIDEO] Tanya Pakar - Mengatasi tantrum anak saat memilih mainan