Sering Dilakukan, Kebiasaan Ini Sebaiknya Dihindari Saat Bangun Pagi!

By Maharani Kusuma Daruwati, Minggu, 27 Mei 2018 | 15:09 WIB
Ilustrasi bangun di pagi hari (besthealthmag)

Nakita.id - Apa yang kita lakukan saat bangun pagi bisa memengaruhi aktivitas sepanjang hari.

Untuk menjalani hari dengan positif dan bersemangat, ada beberapa hal yang sebaiknya tidak dilakukan saat bangun pagi.

BACA JUGA: Serunya Ngabuburit Sambil Olahraga Bersama Si Kecil, Menyenangkan dan Sehat!

1. Mematikan alarm dan tidur lagi beberapa menit

Beberapa menit tambahan untuk memejamkan mata tidak berguna sama sekali, sebaliknya malah membuat tambah lelah.

Tidur beberapa menit setelah dibangunkan alarm justru mengacaukan REM karena membuat siklus tidur baru lalu bangun dengan cepat.

Hal ini bisa membuat kita menjadi lemas, pusing, dan perasaan tidak enak saat bangun tidur.

2. Langsung minum kopi

Kopi berkafien dapat mengganggu produksi kortisol alami tubuh, ritme sirkadian normal, dan membuat lebih gelisah setelah meminumnya.

Tubuh menghasilkan hormon kortisol (yang juga dikenal sebagai hormon stres) paling banyak antara pukul 6 dan 10 pagi—dan terutama antara 8 dan 9 pagi.

Minum kopi justru disebut membuat kortisol menurun, dan membuat manfaat kafein tidak terasa.

Parahnya lagi, kita bisa kecanduan kafein.

Lebih baik mulai minum kopi pukul 10 pagi saat hormon kortisol menurun secara normal.

3. Membereskan tempat tidur

Bagaimana membereskan tempat tidur mungkin bisa menjadi masalah? Itu semua karena tungau debu.

Makhluk ini menyebabkan batuk, bersin, dan mata gatal, serta memperburuk gejala asma. 

Tungau debu juga menyukai kondisi yang hangat dan lembab yang diproduksi di bawah selimut pada malam hari.

Membereskan tempat tidur sesaat setelah kita bangun justru membuat mereka tetap hangat dan nyaman. 

Karena itu, disarankan untuk membereskan tempat tidur tepat sebelum meninggalkan rumah, saat kasur mulai dingin dan tungau debu bisa mengalami dehidrasi lalu mati.

BACA JUGA: Gemilang Jadi Pencetak Gol Liverpool, Tengok Sisi Lain Mohamed Salah Ini, Jarang Disorot!

4. Mengecek ponsel

Mengecek ponsel dan media sosial sesaat setelah bangun tidur, justru membuat gelisah karena merasa melewatkan sesuatu.

Langsung memeriksa akun media sosial juga membuat kita fokus pada hal-hal yang tidak terlalu penting, menurut laporan dari Business Insider. 

Kebiasaan ini juga bisa membuat kita gampang merasa cemas dan tidak bahagia.  

5. Tidak minum air putih

Karena ingin memacu semangat di pagi hari, kita langsung membuat secangkir kopi.

Padahal, yang dibutuhkan tubuh adalah segelas air putih.

Tubuh mengalami dehidrasi setelah tidur semalaman. Karenanya, segera hidrasi tubuh dengan air.

Minum air putih di pagi hari akan membantu pencernaan, menurunkan keasaman lambung dan mulas, serta mencegah sembelit. 

Penelitian juga menunjukkan, minum air putih dapat meningkatkan metabolisme, mengurangi asupan kalori, dan umumnya membantu menurunkan berat badan.

6. Menutup tirai

Biarkan sinar matahari masuk.Sebab, sinar matahari merupakan cara alami untuk memberi tahu tubuh untuk bangun, bergerak dan berhenti memproduksi hormon melatonin.

Sinar matahari pagi juga dapat mencerahkan seluruh hari, menurut para ilmuwan, terutama jika terpapr antara pukul 06.00 dan 8:30. 

Sebaliknya, saat berada di ruang gelap, kita cenderung tidak semangat dan merasa cemas.

7. Mengonsumsi sarapan berat

Sejatinya, sarapan dapat meningkatkan metabolisme, menurunkan risiko seseorang untuk mengembangkan diabetes dan penyakit jantung.

Namun, mengasup terlalu banyak karbohidrat olahan seperti mi, roti putih, atau nasi goreng, bukan opsi terbaik, karena dapat mengacaukan gula darah, dan membuat tubuh mudah lapar sebelum makan siang. 

Seimbangkan menu sarapan dengan protein lebih banyak agar kita merasa kenyang lebih lama.

Jika bingung harus mengasup makanan berprotein yang mana, menurut studi, telur adalah pilihan terbaik.

BACA JUGA: Tak Hanya Tampan dan Jago Basket, Bakat Lain Daniel Wenas Bikin Meleleh

8. Melakukan tugas yang kurang penting

Ada yang bilang, kerjakan hal lebih mudah dulu sebelum pekerjaan-pekerjaan berat.

Tapi untuk pagi hari, hal itu tak berlaku, karena lebih baik kerjakan hal-hal terpenting dulu.

Menurut studi, mengerjakan pekerjaan mudah membuat pekerjaan besar dan penting tertunda terus-menerus karena kelelahan.

Jadi, fokuslah pada hal-hal besar terlebih dahulu agar benar-benar produktif.

9. Tidak menyisihkan waktu untuk olahraga

Olahraga di pagi hari dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan—mulai dari membakar lebih banyak lemak dan membantu makan lebih sedikit.

Menurut para peneliti dari University of Bristol, olahraga pagi membuat orang-orang lebih produktif untuk mengerjakan tugas mereka.

Selain itu juga meningkatkan konsentrasi, motivasi, kebahagiaan dan mengurangi stres.

Kalau tak sempat olahraga pagi, cukup aktivitas fisik seperti berjalan kaki ke kantor atau naik tangga.

10. Menonton berita sebelum bekerja

Menurut penelitian yang diterbitkan di Harvard Business Review,  menonton berita negatif di televisi selama tiga menit akan meningkatkan perasaan tidak bahagia dan susah berkonsentrasi di pekerjaan.

BACA JUGA: Hadiri Pernikahan Aline Adita, Penampilan Happy Salma Bikin Wulan Guritno Gemas

 Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Aktivitas yang Perlu Dihindari Saat Bangun Pagi