Dilakukan Setiap Hari, Waspada Penyakit Mematikan Saat Menatap Layar Terlalu Lama

By Rosiana Chozanah, Rabu, 30 Mei 2018 | 12:14 WIB
Penyakit akibat terlalu sering menatap layar (pixabay)

 

Nakita.id - Zaman digital seperti sekarang ini mendorong kita untuk selalu menggunakan teknologi canggih seperti komputer atau smarthphone.

Seakan sudah menjadi kebutuhan utama, kebanyakan orang rasanya akan sulit untuk lepas dari kedua benda tersebut.

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa setiap hal tentu mempunyai dampak negatif, tak terkecuali menatap layar monitor terlalu lama.

BACA JUGA: Atasi Kantung Mata Menghitam dan Berkerut dengan Cara Alami Ini

Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di BMC Medicine, menatap layar monitor dalam waktu lama, berkaitan dengan penyakit degenaratif seperti kardiovaskular dan kanker yang dapat berujung pada kematian.

Risiko tersebut bahkan meningkat pada mereka yang tak rajin berolahraga.

Lebih spesifik, studi mengungkapkan, mereka yang memiliki kekuatan genggaman tangan, kebugaran, dan aktivitas fisik yang rendah adalah yang paling berisiko.

Namun, ada solusi yang bisa ditempuh. Salah seorang peneliti, Dr. Carlos Celis dari Glasgow University percaya, dengan langkah sederhana meningkatkan kebugaran dan kekuatan bisa meminimalisasi ancaman kesehatan tersebut.

Celis menyarankan, agar mereka yang memiliki aktivitas kebugaran dan kekuatan rendah untuk mengurangi waktu bermalas-malasan, atau duduk diam sambil menatap layar monitor.

Pendekatan tersebut dianggap paling efektif demi menghindar dari risiko.

BACA JUGA: Pria ini Mengeluh Sakit Mata, Setelah Diperiksa Dokter, Terdapat Binatang Mengerikan di Dalamnya

Lebih jauh, Celis juga mengaku yakin, mengukur kekuatan genggaman adalah langkah yang menjanjikan untuk menentukan siapa saja yang paling terdampak. 

"Tes pengukuran kekuatan genggaman tangan cenderung lebih cepat, sederhana, dan murah," kata Celis.

Studi tersebut melibatkan 391.089 partisipan dari Inggris Raya. 

Celis mengakui, penelitian ini masih jauh dari sempurna karena penyebab spontan dan efek dari kebiasaan menatap layar monitor belum semuanya terungkap.

Faktor lainnya seperti waktu menatap layar dan waktu yang dihabiskan untuk aktivitas fisik bisa memengaruhi akurasi penelitian.

Misalnya, dengan memerhatikan kesehatan bagi mereka yang gila kerja.

BACA JUGA: Luapan Rindu Ghaitsa Anak Aa Gym untuk Mendiang Gheziya Menguras Air Mata, Warganet: Hati Ikut Teriris!

Tetap saja, kita  perlu mengambil hasil studi ini sebagai langkah pencegahan. (*)  

 Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul , "Waspadai, Ancaman Penyakit di Balik Kebiasaan Menatap Layar Monitor"