Siapa Sangka, Ternyata Ini Dampak Buruk dari Bekerja Shift untuk Dads!

By Rosiana Chozanah, Jumat, 15 Juni 2018 | 14:00 WIB
Ini Dampak Bekerja Shift untuk Dads (SIphotography)

1. Menghambat tidur

Bekerja dalam shift atau berjam-jam, efeknya merusak waktu tidur Dads.

Pertama-tama, orang-orang yang bekerja shift malam sering mendapatkan waktu tidur kurang dari enam jam sehari.

Pekerja shift juga lebih mungkin mengalami tingkat serotonin yang lebih rendah, daripada pekerja non-shift.

Hal tersebut akan berdampak pada waktu tidur.

2. Meningkatkan risiko diabetes

Bekerja shift malam dapat meningkatkan risiko terkena diabetes, sebab kerja shift berdampak pada aktivitas insulin.

Ini juga menyebabkan tekanan darah tinggi, obesitas dan kadar kolesterol yang tidak sehat.

Dan hal itu merupakan faktor risiko serius untuk diabetes serta serangan jantung dan stroke.

Sebuah studi 2015 yang diterbitkan dalam Diabetology & Metabolic Syndrome juga menyoroti kaitan antara malam dan kerja shift, serta gangguan metabolisme, seperti diabetes.