Fay Nabila Hengkang dari 'Orang Ketiga' Karena Sakit Liver, Kebiasaan ini Bisa Jadi Pemicunya!

By Kirana Riyantika, Sabtu, 4 Agustus 2018 | 10:42 WIB
Kebiasaan pemicu sakit liver, seperti yang dialami Fay Nabila (Kolase/Nakita.id)

Nakita.id - Artis tanah air yang namanya dikenal berkat ajang pencarian bakat IMB dan sinetron 'Orang Ketiga' adalah Fay Nabila.

Di sinetron 'Orang Ketiga', Fay berperan sebagai Riska, adik kandung Aris yang diperankan oleh Rionaldo Stokhorst.

Fay Nabila yang memerankan watak antagonis terpaksa hengkang dari sinetron Orang Ketiga karena dikabarkan sakit.

BACA JUGA: Diceritakan Meninggal di Sinetron 'Orang Ketiga', Fay Nabila Sakit?

Beberapa waktu lalu, Fay menjalani operasi usus buntu.

Namun, Fay kembali dirawat di rumah sakit dikabarkan karena sakit liver.

Jumat (3/8/2018), Fay membagikan instastory ketika dirinya kembali lagi mendapat perawatan di Rumah Sakit Unair, Surabaya.

Fay Nabila dirawat di Rumah Sakit Unair

BACA JUGA: Fay Nabila Habis Operasi Usus Buntu, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai!

Liver atau hati merupakan salah satu organ terbesar dalam tubuh yang terletak di bagian kanan atas perut dan di bawah tulang rusuk.

Organ Liver memiliki banyak tanggung jawab dalam menjaga keseimbangan tubuh, di antaranya menetralisasi racun, mengatur aktivitas hormon, memproduksi protein, membuat empedu untuk pencernaan lemak, dan lain-lain.

BACA JUGA: Tragis, Wanita ini Mengidap Liver Kronis Setelah Mewarnai Rambut Tiap Bulan Selama 10 Tahun

Beberapa kebiasaan yang sering kita lakukan, ternyata bisa merusak liver.

Wah, harus waspada ya Moms, jangan sampai liver kita rusak!

Berikut ulasannya dilansir dari healthyandnaturalworld.com dan mayoclinic.org.

1. Banyak mengonsumsi kafein

Minuman seperti teh atau kopi yang dikonsumsi secara berlebihan bukanlah hal yang baik.

Liver akan bekerja keras untuk menghilangkan racun akibat kafein tersebut.

2. Kurang minum air putih

Air putih dikenal memiliki banyak manfaat dalam tubuh.

Contohnya, bila kekurangan air putih, maka kinerja liver akan berat.

3. Terpapar zat kimia seperti semprotan aerosol

Sebagian besar masyarakat kerap menggunakan semprotan aerosol untuk menyemprotkan obat nyamuk, insektisida, fusngisida, cat, dan bahan kimia lain.

Pastikan ketika menggunakan semprotan aerosol selalu menggunakan masker dan sarung tangan, serta lakukan di ruangan yang memiliki ventilasi.

Setelah menyemprotkan zat tersebut segera cuci tangan dengan sabun dan air bersih.

Bahan-bahan kimia yang terhirup, tertelan, atau terpapar di kulit bisa merusak liver.

4. Banyak mengonsumsi makanan cepat saji

Makanan cepat saji mengandung banyak bahan kimia yang bisa menyebabkan racun bagi tubuh.

Bila racun terlalu banyak, liver akan bekerja keras untuk membersihkannya.

Lama kelamaan, liver akan merasa lelah dan mengalami masalah bila kebiasaan ini tidak diubah.

Mengonsumsi sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan dapat menutrisi liver.

BACA JUGA: 4 Tanda Awal Penyakit Liver Sering Diabaikan, Cek Sebelum Terlambat!

5. Tidak memerhatikan dosis saat mengonsumsi obat

Bila sedang sakit, sebaiknya benar-bener perhatikan dosis yang tertera pada kemasan obat.

Perhatikan juga labelnya, apakah ada peringatan kerusakan liver yang mungkin terjadi.

Mengonsumsi obat dalam jangka panjang dapat meningkatkan kemungkinan kerusakan liver.

Sebaiknya, segera hentikan pengobatan bila dirasa tubuh sudah tidak membutuhkannya lagi.

Olahraga teratur dan mengonsumsi makanan sehat agar kesehatan tubuh selalu terjaga.

6. Jarang cuci tangan

Membiasakan diri mencuci tangan sebelum makan dan setelah ke kamar mandi dengan benar dapat mencegah kerusakan hati akibat bakteri atau virus.

Meski sepele, ternyata kebiasaan ini sangat penting dilakukan ya, Moms!