Nakita.id - Moms mungkin pernah mendengar tentang penelitian terbaru yang menunjukkan bahwa nutrisi tertentu dapat membantu menunda atau mencegah gangguan penglihatan.
Moms juga mungkin pernah mendengar beberapa nutrisi yang dibutuhkan mata, terdapat dalam suplemen mata yang dijual di pasaran.
Tapi apakah Moms percaya akan khasiatnya? Benarkah efektif untuk menjaga kesehatan mata?
Baca Juga : Cara Deteksi Dini Katarak Dengan Metode LIHAT, Mudah dan Simpel!
Nah, penting untuk Moms ketahui bahwa dokter yang dapat menentukan apakah Moms benar-benar memerlikan vitamin (dalam benuk suplemen) begitupun dengan obat tetes mata.
Terlepas dari dosis, suplemen bukanlah obat untuk masalah kesehatan atau pengganti obat yang direkomendasikan dokter.
Jadi pastikan dengan dokter sebelum mulai mengonsumsi suplemen makanan, termasuk suplemen penglihatan.
Sedangkan menurut dr. M. Sidik, Sp.M, Ketua Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) mengatakan bahwa sebenarnya vitamin tidak banyak berpengaruh.
Baca Juga : Istri Raditya Dika Alami Perubahan Unik Ini Setelah Positif Hamil!
"Sebenarnya kebutuhan vitamin kita itu sangat kecil, dan bisa terpenuhi oleh diet kita sehari-hari, asalkan dengan diet yang baik ya," ungkap Sidik dalam acara Media Briefing Hari Penglihatan Sedunia Tahun 2018 "Mata Sehat Untuk Semua' Selasa (2/10/2018) di Kementian Kesehatan RI, Jakarta Selatan.
Benar-benar dibutuhkan bila seseorang sedang mengalami kondisi kesehatan lain.
Sidik juga mencontohkan, seperti orang yang mengalami sakit berat, sehingga makannya kurang.
Vitamin juga diperuntukan untuk penyerapan usus yang baik.
Baca Juga : 9 Manfaat Minum Air Hangat Tiap Pagi Saat Perut Kosong, Salah Satunya Hilangkan Racun Tubuh
Bila seseorang mengalami gangguan makan, tentu nutrisi dari makanan yang dapat menyehatkan mata, akan sulit dicerna.
"Tapi selama orang tersebut sehat, cukup makan, artinya diet yang baik, tidak dibutuhkan sebenarnya, meskipun vitamin memang dibutuhkan untuk metabolisme kornea, retina dll, tapi sekali lagi itu bisa terpenuhi dengan diet kita sehari-hari," terang Sidik.
Bagaimana dengan penggunaan obat tetes mata?
Baca Juga : Hari Penglihatan Sedunia 2018, Kemenkes RI Siap Luncurkan SIGALIH
Menurut Sidik, obat tetes mata dibutuhkan untuk orang yang bekerja di depan layar komputer.
"Kebanyakan tetes mata dibutuhkan pada orang yang bekerja di depan komputer berjam-jam cenderung matanya lebih kering.
Karena, ada penelitian orang yang bekerja di depan komputer cenderung lebih sedikit mengedip," imbuh Sidik.
Ia menjelaskan, orang yang berada di depan komputer sampai 1/7 kali dibanding orang normal.
Baca Juga : Saksi Kunci Petaka Hilangnya Petobo Akibat Gempa dan Tsunami di Palu Hingga Jenazah yang Makin Menumpuk
"Jadi orang yang melotot terus di depan komputer sehingga mata cenderung jadi lebih kering.
Mudah saja mengenalinya, kalau kita bekerja di depan komputer matanya sudah mulai kering dan perih teteskan obat mata, itu saja," tutup Sidik.