Hati-Hati! Kolera Bisa Serang Korban Pasca Gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah, Perhatikan Ciri-Cirinya!

By Riska Yulyana Damayanti, Jumat, 5 Oktober 2018 | 10:39 WIB
Gambaran luluh lantaknya perumnas Balaroa akibat gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (KompasTv/ YouTube)

Nakita.id - Hingga kini bantuan masih berdatangan untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Bantuan itu datang dari erbagai daerah di Indonesia dan juga dari negara di dunia.

Tidak hanya membutuhkan bahan pokok seperti makanan dan pakaian, para korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah juga membutuhkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum serta kebutuhan akan buang air.

Jika tidak tersedia air bersih yang cukup, bisa jadi ada penyakit yang harus diwaspadai semua pihak terutama para korban seperti kolera misalnya.

Baca Juga : Kisah Miris Korban Gempa dan Tsunami Palu, Ada Yang Nyaris Tertolong Namun Akhirnya Tewas !

Menurut Direktur pencegahan dan Pengendalian penyakit Menular langsung, Kementerian Kesehatan, Wiendra Waworuntu menjelasakan bahwa kolera disebabkan oleh bakteri yang terdapat pada makanan atau minuman yang terkontaminasi.

"Kolera ini adalah penyakit yang mudah sekali menular yang disebabkan oleh bakteri Vibrio cholerae. Bakteri ini masuk melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi," kata Wiendra dilansir dari Kompas.com.

Bakteri Vibrio cholerae akan menganggu aliran mineral sodium dan klorida dalam tubuh sehingga mengakibatkan tubuh mengeluarkan banyak cairan dalam jumlah besar (diare).