Catat, Ini Daftar Pemeriksaan Sebelum Hamil yang Perlu Dilakukan

By Fadhila Afifah, Sabtu, 27 Oktober 2018 | 08:21 WIB
Pemeriksaan pra-kehamilan (iStockphoto / Steve Debenport)

Nakita.id - Ada beberapa tes dan prosedur yang Moms perlukan sebelum mencoba untuk hamil.

Meskipun serangkaian pemeriksaan dan skrining membutuhkan waktu, penting untuk diingat bahwa tes tersebut dibutuhkan untuk memastikan Moms dan janin tetap sehat. 

Penting bagi Moms untuk melihat riwayat medis keluarga dan riwayat pasangan, riwayat kesehatan, obat-obatan yang saat ini Moms pakai serta gaya hidup.

Baca Juga : Inilah Alasannya Makanan Organik Dapat Melindungi Tubuh dari Kanker!

Hal itu dapat membantu dokter menilai tes mana yang mungkin diperlukan.

"Gaya hidup yang sehat, termasuk diet dan olahraga, sangat penting selama kehamilan," kata Christina Sun, seorang dokter kandungan di Lakeridge Health, sebuah rumah sakit komunitas di Oshawa, Ontario.

Jika Moms termasuk kelebihan berat badan, dokter mungkin menyarankan perubahan pola makan dan menyarankan olahraga.

Sebab menurunkan sedikit berat badan memiliki efek positif pada kesuburan dan membantu tetap sehat selama kehamilan.

Baca Juga : Sebelum Hamil Lagi, Pertimbangkan Dulu Jarak Kehamilan yang Ideal

Sun juga mendorong pasiennya untuk berhenti minum alkohol dan merokok sebelum mencoba untuk hamil.

Dokter mungkin juga melakukan tes darah dan urin dasar untuk mendeteksi adany Infeksi Menular Seksual (IMS) dan meninjau catatan imunisasi dan tes untuk kekebalan tertentu.

Vaksinasi pra-kehamilan

Fungsi kekebalan sedikit lebih rendah selama kehamilan sehingga membuat ibu hamil lebih rentan terhadap infeksi dan komplikasi.

Vaksinasi dapat sangat membantu untuk mencegah atau mengurangi keparahan penyakit yang dapat membuat Moms sakit atau membahayakan bayi selama kehamilan.

Baca Juga : Vaksin Pra Kehamilan yang Penting untuk Perempuan, Wajib Tahu!

Vaksinasi flu selalu direkomendasikan untuk perempuan yang hamil terutama saat musim flu, jadi sangat baik untuk mendapatkan vaksin untuk melindungi Moms selama kehamilan Vaksin lainnya  seperti varicella (cacar air) dan rubella (campak Jerman) juga disarankan.

Baca Juga : Bila Tak Kunjung Hamil, Tes Kesuburan Perempuan Ini Perlu Dilakukan!

Cacar air mungkin tidak tampak seperti masalah besar, tetapi ibu hamil memiliki peningkatan risiko terkena pneumonia sebagai komplikasi.

Jika seorang ibu hamil terkena cacar air antara usia kehamilan 8 dan 20 minggu, bayi akan memiliki risiko kecil mengembangkan sindrom varicella kongenital.

Sindrom ini dapat menyebabkan jaringan parut kulit, lengan dan kaki yang belum berkembang, peradangan mata dan masalah dengan perkembangan otak.

 

Baca Juga : Jangan Lagi Makan Makanan yang Terjatuh Karena Alasan 'Belum 5 Menit', Ini Penjelasan Ahli

 

 

 

 

Baca Juga : Faktanya Si Kecil pun Bisa Mengalami Stres, Inilah Penyebabnya!