Nakita.id – Ada banyak hal yang mengganggu Ibu saat hamil salah satunya adalah kram otot. Kram terjadi di saat otot berkontraksi atau mengerut secara tiba-tiba dan menyebabkan nyeri. Kram bisa sembuh dengan sendirinya selama beberapa detik, menit, atau jam, bergantung pada lamanya kontraksi tersebut, dan kram yang kita rasakan itu terjadinya di otot polos atau otot-otot yang menggerakkan rangka.
Kram umumnya terjadi kalau tubuh kita mengalami kekurangan cairan, kekurangan elektrolit tubuh yang terdiri atas kalsium (Ca) dan kalium (K), cedera dalam berolahraga, menggunakan otot secara berlebihan, dan saat tubuh menanggung beban, seperti beban kehamilan di trimester ketiga ketika pertumbuhan janin sudah besar dan tinggal beberapa minggu lagi hari perkiraan lahir tiba.
Perkembangan janin sejalan dengan masalah yang kerap terjadi yakni kram khususnya di bagian perut, kaki, dan pinggul. Untuk mengurangi kondisi tersebut, Ibu bisa mengonsumsi berbagai makanan alami berikut ini.
Baca juga: Kram perut saat hamil bisa dipicu gigi berlubang
1. Alpukat
Asam lemak omega-3 dalam alpukat ternyata dapat mengurangi peradangan di dalam rahim. Kandungan asam lemak ini dapat melumasi dinding rahim sehingga dapat mengurangi kram. Kaki kram juga menjadi kondisi yang umum terjadi pada Ibu hamil. Kandungan potasium dalam alpukat dapat membantu mengurangi masalah kram.
2. Dark Chocolate
Cokelat hitam atau yang biasa dikenal dengan dark chocolate dapat mengurangi rasa sakit akibat kram. Cokelat dapat meningkatkan hormon endorfin yang dapat menghilangkan rasa sakit alam tubuh. Kandungan anti-oksidan dalam cokelat dapat mengurangi peradangan. Tidak hanya masalah kram, dark chocolate memiliki manfaat bagi kesehatan Ibu hamil. Penelitian dari Yale University mengungkapkan ibu hamil yang makan cokelat secara teratur mengalami penurunan risiko preeklamsia hingga 50%.
Baca juga: Penyebab kram perut saat hamil yang perlu diwaspadai
3. Pisang
Kram memang tidak bisa diduga datangnya apalagi saat hamil. Pencegahan bisa dimaksimalkan dengan mengasup mineral potasium yang banyak terdapat dalam pisang. Bukan menghilangkan secara total, tetapi kandungan potasium dapat mencegah kram yang terlalu sering.
4. Bayam
Bayam memiliki kandungan zat besi yang tinggi. University of Pitssburgh Medical Center mengungkapkan zat besi merupakan unsur mineral yang baik untuk darah dan otot. Karenanya, Ibu sangat perlu asupan zat besi yang cukup untuk mencegah terjadinya kram kehamilan yang berlebihan. Tak hanya dari bayam, Ibu bisa mendapatkan asupan zat besi dari daging merah, ikan, dan aneka sayuran berdaun hijau yang lain, seperti kangkung. Selain masalah kram, sebuah studi dari Universitas Maryland Medical Center mengungkapkan, kekurangan zat besi dapat menyebabkan kelelahan dan gangguan sistem kekebalan tubuh.
Baca juga: Solusi atasi kram saat hamil
5. Susu
Kram merupakan gangguan pada otot. Pertolongan lain untuk mengurangi masalah pada otot ini adalah asupan kalsium. Susu adalah makanan alami yang tinggi kandungan kalsiumnya, sehingga baik dikonsumsi kala hamil untuk mencegah terjadinya kram. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Acta Obstetricia Gynecologica Scandinavica pada 2009 mengungkapkan kram pada Ibu hamil terutama pada kaki bisa diatasi dengan asupan kalsium yang cukup. Dalam studi tersebut 50% Ibu hamil mengalami penurunan masalah kram dengan mengonsumsi kalsium yang cukup.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challange Jadi Final Offline
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Heni Wiradimaja |
KOMENTAR