Nakita.id - Kebanyakan anak melewati fase di mana ia merasa tidak nyaman berada di sekitar orang orang yang tidak dikenalnya. Pada waktunya, anak-anak cenderung mampu mengatasi rasa malunya. Namun, ada anak-anak yang memerlukan sedikit bantuan dalam hal bersosialisasi dan terlalu malu saat berhubungan dengan orang lain. Berikut adalah beberapa tip bermanfaat!
1. Ajarkan anak rasa empati
Empati adalah keterampilan penting, tidak hanya untuk mengatasi rasa malu, tapi juga untuk orang yang baik pada umumnya. Bahas berbagai skenario dengan anak dan diskusikan tentang bagaimana perasaan orang lain dan juga dirinya sendiri.
(Baca juga : Pola Asuh Tepat untuk Menghadapi Anak Pemalu)
2. Jelaskan konsep ruang pribadi
Penting juga untuk mengajarkan konsep ruang pribadi kepada anak. Ruang pribadi penting agar setiap orang selalu bisa merasa nyaman, dan agar anak perlu mengetahui perilaku yang tepat saat harus bermain dengan anak-anak lain.
3. Ajarkan anak-anak inisiatif sosial yang tepat
Inisiatif sosial adalah pendekatan yang dibuat terhadap seseorang sehingga kita bisa menjalin hubungan. Dalam istilah awam, pada dasarnya adalah bagaimana cara kita mendekati orang-orang. Ajarkan anak tentang bagaimana memulai percakapan, bagaimana cara bergabung dengan sekelompok anak yang bermain di taman, dan juga bagaimana menarik perhatian seseorang. Ini mungkin keterampilan yang kita anggap remeh, tapi beberapa anak memiliki kondisi di mana ia sulit berkomunikasi dan sangat membutuhkan keterampilan sosial.
(Baca juga : Anak Pemalu Bukan Cuma Karena Kepribadiannya)
4. Ajarkan anak bagaimana cara bergantian
Penting bagi anak-anak untuk tahu apa artinya menunggu gilirannya. Ajari mereka untuk sabar dan berbaris, atau menunggu gilirannya saat tengah bermain di taman, dan untuk berbagi dengan anak lainnya.
5. Pilih teman bermain untuk anak Anda
Playdates atau teman bermain adalah cara yang bagus untuk mengajarkan keterampilan sosial anak. Anak dapat bersenang-senang dan bermain dengan temannya, dan ini juga memberi Ibu kesempatan untuk melihat bagaimana anak berinteraksi dengan anak-anak lain. Hal yang baik tentang teman bermain adalah Ibu dapat memiliki kontrol penuh atas anak-anak yang Ibu pilih, sehingga Ibu dapat mempermudah anak agar secara perlahan mampu bersosialisasi.
(Baca juga : Anak Pemalu Butuh Dukungan Orangtua agar Bisa Mengekspresikan Diri)
Jangan terlalu khawatir jika anak terlalu malu di sekitar orang. Anak-anak mengembangkan keterampilan sosial dengan kecepatan yang berbeda, dan bahkan anak pemalu pun bisa berubah menjadi orang yang sangat ramah saat dewasa. Kuncinya adalah pastikan untuk mengajari anak-anak pemalu untuk bisa berperilaku yang benar di depan umum.
Taro dan AGLXY, Hadirkan Semangat Eksplorasi dan Keberanian Masa Kecil Lewat #ReigniteYourInnerChild
Penulis | : | Avrizella Quenda |
Editor | : | Ida Rosdalina |
KOMENTAR