Nakita.id – Memiliki gaya hidup sehat bukanlah hal mudah.
Dibutuhkan disiplin, motivasi, dan komitmen tinggi untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ternyata, ada beberapa kebiasaan yang dianggap sehat oleh masyarakat luas, padahal sebenarnya tidak berguna lo Moms.
BACA JUGA : Malas Mengganti Bra? Siap-siap Untuk Mengalami Hal Ini Moms!
Lebih buruk lagi, beberapa kebiasaan tersebut ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Apa saja?
Berikut ulasannya dilansir dari worldofbuzz.com.
Mengonsumsi Vitamin C saat sedang flu
Vitamin C dikenal memiliki banyak manfaat, dari meningkatkan kepadatan tulang hingga daya tahan tubuh.
Namun, ternyata meningkatkan konsumsi vitamin C saat flu tidak akan membuat jadi lebih cepat sembuh.
Bila mengonsumis vitamin C melebihi dosis, justru akan mengalami lebih banyak masalah kesehatan seperti diare, mual, muntah, mulas, sakit kepala, dan beberapa efek samping lainnya.
Membersihkan kotoran dalam telinga menggunakan cotton buds
Moms mungkin berpikir bahwa menggunakan cotton buds untuk membersihkan kotoran telinga adalah cara yang baik untuk menjaga kebersihan telinga.
Eits, hati-hati. Kebiasaan ini justru bisa membuat telinga mengalami masalah lebih serius.
Menggunakan cotton buds untuk membersihkan telinga hanya akan mendorong kotoran menjadi lebih masuk ke dalam telinga.
Kotoran yang semakin menumpuk di bagian dalam telinga bisa berpotensi merusak gendang telinga.
BACA JUGA : Bernasib Pilu, Calista Bayi 15 Bulan yang Dianiaya Ibunya Meninggal
Moms, sebenarnya telinga bisa mengeluarkan kotorannya secara alami.
Kita hanya perlu mengusap bagian luar lubang telinga menggunakan kain halus.
Menggunakan hand sanitizer
Hand sanitizer sering kita gunakan sebagai pengganti mencuci tangan menggunakan sabun dan air.
Tahu kah, ternyata cara ini tidak cukup efektif untuk membunuh beberapa jenis virus dan bakteri.
Jadi, sebaiknya jangan malas untuk mencuci tangan menggunakan cara manual, yaitu dengan mencuci tangan pakai sabun dan air.
Menyikat gigi setiap habis makan
Mungkin kita berpikir bahwa menyikat gigi setiap kali habis makan dapat mencegah tumbuhnya plak pada gigi.
Ternyata, kebiasaan ini justru bisa merusak enamel dan melukai gusi kita Moms.
Dalam sehari, menyikat gigi sebanyak 2–3 kali adalah jumlah yang paling baik.
BACA JUGA : Gemas! Masih Bayi, Anak Keempat Ussy Sulistiawaty Gemar Makan Tempe
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah sebaiknya kita tidak menyikat gigi kurang dari 30 menit setelah makan.
Tunggu sampai 30 menit setelah makan karena saat itu, air liur sudah menyeimbangkan kadar pH di mulut sehingga enamel tidak dalam keadaan lemah.
Menghindari pemanasan dengan microwave
Beberapa orang menghindari memanaskan makanan menggunakan microwave karena adanya isu hal tersebut dapat menyebabkan kanker.
Padahal, memanaskan makanan di microwave dapat lebih menjaga nutrisi makanan, dibanding memanaskan makanan secara langsung.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | worldofbuzz.com |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR