Alpukat mengandung vitamin dan mineral, termasuk vitamin E, magnesium, vitamin C, folat, dan seng.
Selain itu, alpukat juga kaya akan sterol yaitu senyawa yang bermanfaat untuk menurunkan kolesterol dengan menghalangi penyerapan ke dalam aliran darah.
BACA JUGA: Konsumsi 7 Makanan Ini di Pagi Hari untuk Menurunkan Kolesterol
Alpukat mengurangi risiko penyakit jantung
Penelitian menunjukkan bahwa alpukat mengandung lemak tak jenuh yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Penelitian yang melibatkan lebih dari 74.000 perempuan berusia 38 hingga 63 tahun menemukan, bahwa perempuan yang mengikuti diet gaya Mediterania (mengonsumsi lemak tak jenuh dari alpukat) memiliki risiko stroke yang lebih rendah.
Alpukat menurunkan risiko kanker
Lemak tak jenuh yang sehat telah membantu tubuh untuk menyerap antioksidan anti kanker, seperti lycopene yang ada dalam tomat dan beta karoten yang terkandung dalam wortel dan ubi jalar.
Menjaga gula darah tetap stabil
Dalam alpukat terdapat sekitar 25-30% lemak yang memperlambat pencernaan, sehingga menjaga kadar gula darah tetap stabil dan membantu melawan resistensi insulin.
Jika dikonsumsi dengan tepat, lemak pada alpukat terbilang bagus untuk Moms yang sedang menjalani program diet.
Alpukat membantu menjaga kesehatan rambut
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Reader's Digest |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR