Nakita.id - Mendidik anak agar memiliki perilaku dan pola pikir yang kreatif dan positif membutuhkan suatu usaha dan waktu berproses. Orang tua, terlebih seorang ibu yang menjadi pengasuh utama harus memiliki trik-trik dalam menerapkan pola asuh tepat sejak batita. Berikut 5 hal yang bisa Ibu lakukan:
1. Ajarkan anak mencintai buku sejak dini
Buku adalah "jendela dunia." Dengan membaca buku, anak bisa berpikir lebih luas dan optimal seiring bertambahnya usia. Belilah buku-buku yang mengedukasi anak sejak usia batita.
Hal itu dapat mempengaruhi referensi bacaan anak juga di kemudian hari. Ibu bisa mulai dengan membeli buku dongeng bergambar sambil menceritakan 1 buku pada anak. Setelah anak-anak lebih menyukai buku, ia akan terbiasa untuk mencintai buku.
(Baca juga : 4 Kebiasaan Buruk Batita dan Cara Mengatasinya)
2. Beri anak sebuah pelukan
Ada yang memandang bahwa terlalu sering memeluk anak diartikan sebagai cara orang tua "memanjakan anak." Padahal ini dinyatakan sebagai salah satu langkah kecil dalam membuat suatu perubahan pada perilaku anak-anak.
Periset menemukan hasil dari penelitian bahwa anak-anak yang mendapatkan kasih sayang fisik secara ekstra dan dukungan dari orang tua selama masa kanak-kanak, lebih cenderung menjadi orang dewasa yang bahagia, penuh kasih sayang, dan tidak mudah cemas.
3. Ambil waktu rekreasi
Waktu bermain adalah waktu terbaik bagi setiap anak, karena dengan bermain ia belajar untuk mengeksplor segala kemampuannya. Melakukan perjalanan keluarga, misalnya sangat baik untuk kesehatan emosional seorang anak, menurut penelitian Inggris.
John McDonald, direktur Asosiasi Liburan Keluarga mengungkapkan, ini bukan persoalan tentang apa yang orang tua dan anak lakukan, tapi orang tua dan anak bisa menghabiskan waktu jauh dari rumah.
(Baca juga : Kebiasaan Batita Yang Menjengkelkan)
4. Luangkan diri sendiri utuk quality time bersama anak
Berikan anak perhatian yang ia butuhkan, dan Ibu mungkin saja tidak perlu menggunakan banyak waktu, kata Meghan Walls, Psy.D., seorang psikolog anak di Wilmington, Delaware.
Melakukan kegiatan sederhana, seperti mengobrol sebelum tidur atau melibatkan anak dalam kegiatan masak-memasak juga penting bagi perkembangannya. Hanya butuh 10 menit dalam sehari jika kita bersedia meluangkan diri dan waktu untuk anak-anak.
Satu kali kita mampu memperkuat perilaku baik anak dan membentuk hubungan yang sehat antara diri sendiri dan anak, maka hal ini mengurangi risiko anak mengalami masalah kesehatan mental dan penyalahgunaan narkoba di masa remaja ke atas.
5. Gunakan tongkat selfie bersama-sama
Mungkin Ibu pernah mencoba efek Snapchat yang lucu, seperti filter anak anjing atau mengabadikan foto sesi cuddle yang manis, membuat diri sendiri tersenyum sambil mempromosikan kebahagiaan dan persepsi diri positif pada anak-anak, menurut sebuah studi kecil dalam Psikologi Kesejahteraan.
(Baca juga : 7 Cara Mudah Hilangkan Kebiasaan Memukul dan Menggigit Pada Anak)
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Penulis | : | Ida Rosdalina |
Editor | : | Ida Rosdalina |
KOMENTAR