Harapannya, obat ini mampu menolong para perempuan dengan kehamilan ektopik yang tinggal di negara berkembang.
Apabila uji coba klinis berjalan sukses, obat ini akan tersedia dalam lima hingga tujuh tahun ke depan.
Kesulitan akses kesehatan bukan lagi kendala untuk penanganan kehamilan ektopik.
Pasalnya, kehamilan jenis ini cukup ditangani dengan pemberian obat, tidak lagi dengan langkah operasi.
Ini akan meningkatkan angka harapan hidup seorang ibu dengan kondisi kehamilan ektopik.
Baca Juga : Cara Tepat Menggunakan Test Pack Agar Hasil Tes Kehamilan Akurat
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas.com,Nakita.ID |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR