Nakita.id - Duka mendalam tengah dirasakan Ayu Dewi yang baru saja melepas kepergian sang ibunda.
Ibu Ayu Dewi, Sekar Dewi meninggal dunia kemarin Kamis (29/11/2018) pukul 10.02 WIB di RS Medistra, Jakarta Selatan.
Ayu Dewi sebagai anak satu-satunya dan sangat dekat dengan almarhumah tentu sangat terpukul dan sedih.
Baca Juga : Berbagai Cara Sederhana untuk Mencegah Anemia Pada Anak, Mudah Moms
Terlebih ketika Ayu Dewi mengantarkan jenazah ibunya ke pemakaman di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Perut, Kemang, Jakarta Selatan.
Melansir Youtube Cumicumi, Ayu Dewi terlihat tak henti menangis sepanjang menemani jenazah ibunya menuju pemakaman.
Ayu Dewi yang mengenakan baju putih nampak terpukul dan terus menangis di samping liang lahat ibunya selama proses pemakaman.
Tangisannya Ayu Dewi pecah ketika suaminya turun ke liang lahat untuk membantu proses pemakaman ibunya.
Ketika jenazah ibunya sudah diturunkan ke liang lahat dan azan berkumandang, Ayu Dewi justru terlihat semakin lemah.
Baca Juga : Mantap Cerai, Peramal Mbak You Ungkap Gisel dan Gading Marten Masih Bisa Bersatu!
Ia hampir saja pingsan saat prosesi pemakaman ibunya sampai sanak saudara yang berada di sekitarnya menahan badannya agar tak terjatuh dan membantunya duduk.
Lalu seseorang memberinya air minum dan memijat ringan tangannya karena terlihat begitu lemas.
Melansir dari Wartakota, suami Ayu Dewi, Regi Datau sempat memberikan sedikit keterangan perihal penyebab ibu mertuanya, Sekar Dewi meninggal dunia.
Regi Datau mengatakan almarhumah dirawat sejak 18 November 2018 dan masuk ke ruang ICU 24 November 2018.
"Jadi semenjak masuk rumah sakit, kondisinya menurun. Kemudian masuk ICU kondisinya juga menurun, hingga akhirnya meninggal dunia," kata Regi Datau.
Regi menjelaskan bahwa ibu Ayu Dewi awalnya menderita batuk yang berlarut hingga harus di rawat di rumah sakit mengingat usianya yang sudah berumur.
Baca Juga : Ditanya Keinginan Tambah Anak Lagi, Gading Marten Langsung Tatap Gisel Saat Jumpa Pers!
Selain itu, ibu Ayu Dewi juga memiliki riwayat penyakit leukemia hingga imunnya kurang bagus.
"Memang almarhumah sudah berumur, almarhumah ada penyakit leukemia, jadi imunnya kurang bagus.
Sehingga penyakit batuk dan berkembang menjadi pneumonia alias infeksi paru-paru akut," jelasnya.
Tetapi, selama ibu Ayu Dewi mendapat perawatan di rumah sakit justru kondisinya semakin menurun dan sulit mengonsumsi obat.
Alhasil, obat yang diberikan dokter tidak bereaksi di dalam tubuh sampai meninggal dunia.
"Kemudian obat tidak bereaksi dengan baik sampai akhirnya meninggal dunia," pungkasnya.
Seperti yang diketahui ibu Ayu Dewi, Sekar Dewi meninggal dunia di usia 68 tahun ketika mendapat perawatan intensif di RS Medistra.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | YouTube,Wartakota |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR