Imunisasi terkait pneumonia meliputi imunisasi pertusis (DPT), pneumokokus (PCV), Haemophilus influenzae tipe b (Hib), campak, dan influenza.
Baca Juga : Berita Kesehatan Wanita: Cantik Dimulai dari Mata, Seperti Ini Mata yang Proporsional
Balita yang telah mendapatkan imunisasi secara lengkap akan memiliki kekebalan terhadap bakteri/virus penyebab pneumonia, sehingga dapat menurunkan risiko terjadinya pneumonia.
Indonesia telah menerapkan imunisasi Hib dalam bentuk vaksin pentavalent dalam Program Imunisasi Nasional sejak tahun 2013.
Baca Juga : Cara Mencegah Kehamilan, Lakukan Metode Ini dan Jangan Sampai Keliru!
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan imunisasi Hib dengan jadwal pemberian pada umur 2 bulan, 3 bulan, 4 bulan dan imunisasi penguat pada 15-18 bulan.
Sedangkan imunisasi pneumokokus (PCV) diberikan pada umur 2 bulan, 4 bulan, 6 bulan, dan imunisasi penguat pada 12-15 bulan.
Indonesia telah memulai program imunisasi pneumokokus pada tahun 2017 di Kabupaten Lombok Barat dan Lombok Timur; Pada tahun 2018 ini diperluas ke Kota Mataram, Lombok Utara, Lombok Tengah, Pangkal Pinang, Bangka dan Bangka Tengah.
Baca Juga : Berita Kesehatan Wanita: Cantik Dimulai dari Mata, Seperti Ini Mata yang Proporsional
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR