Ini juga sesuatu yang perlu dicurigai, karena ASI sebenarnya makanan yang paling higienis untuk bayi.
Tapi kenapa bayinya selalu terserang penyakit infeksi, seperti demam dan diare.
Setelah diperiksa pencernaanya tidak apa-apa. Setelah diberi antibiotik, sembuh, tapi nanti terserang lagi.
Baca Juga : Berita Kesehatan Anak: Amankah Anak Menggunakan Hand Sanitizer?
Barulah setelah diteliti lebih lanjut melalui serangkaian tes, di antaranya tes darah, ternyata bayi-bayi itu menderita tifus yang ditularkan lewat ASI.
2. Lewat makanan tambahan
Umumnya terjadi bila makanan yang dikonsumsi bayi kurang diperhatikan kebersihannya.
Entah saat pengolahan, penyajian, dan pemberian. Akibatnya, bayi terinfeksi kuman yang menjadi penyebab tifus.
Adapun gejala bayi terinefeksi tifus, Mugiyo memaparkannya sebagai berikut:
* Bayi menangis atau rewel.
* Kadang disertai demam dan diare.
Baca Juga : Berita Kesehatan: 7 Makanan Nikmat Ampuh Mengatasi Kolesterol Tinggi
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR