- Huruf “r” akhir kata /-r/, seperti: pasir, getar, pusar, bazar, putar, dan lain-lain.
Menurut Tri Gunadi, penyebab cadelnya anak bisa bermacam-macam bisa bermacam-macam. Mulai fisiologis hingga psikologis. Di antaranya kurang matanya koordinasi bibir dan lidah, kelainan fisiologis, gangguan pendengaran, gangguan pada otak, gangguan di wilayah mulut, faktor lingkungan, serta faktor psikologis.
Baca juga: Anak Yang Sudah Pintar Bicara Lebih Jarang Nangis Saat Mulai Sekolah
Namun intinya, apa pun penyebabnya jika bicara anak tampak cadel, sebaiknya segera bawa ke klinik tumbuh kembang anak yang mempunyai layanan terapi wicara, agar mendapatkan penanganan dan terapi yang sesuai. (*)
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR