Nakita.id - Dalam kehidupan pernikahan, seks juga memegang kunci vital agar rumah tangga tetap harmonis.
Tak hanya durasi berhubungan intim, produksi dan kualitas sperma pria juga hal yang berpengaruh utamanya untuk pasangan yang sedang merencanakan kehamilan.
“Jumlah sperma di bawah 15 juta dianggap rendah, sementara rata-rata yang baik berkisar sekitar 30 juta.
Selain itu, kualitas sperma dianggap baik jika 30% dari mereka memiliki motilitas", kata Dr. Ritesh Gupta, spesialis gangguan hormonal pria di Fortis C-Doc Hospital, Delhi.
"Menurut data yang dikumpulkan oleh berbagai pusat IVF, penurunan tajam dalam jumlah sperma telah disaksikan selama bertahun-tahun, tidak hanya di India tetapi juga di AS," tambahnya.
Belum lagi, banyak mitos yang beredar seputar sperma yang kerap disalahartikan bagi masyarakat awam.
Baca Juga : Konsumsi Kopi Selama Kehamilan Meningkatkan Risiko Kelahiran Prematur, Ini Penjelasannya
Padahal, mitos tersebut bisa jadi menyesatkan karena belum ada penelitian ilmiah yang memadai.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Huffington Post,mensjournal.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR