Nakita.id - Kejadian tak biasa terjadi di Surabaya pada Selasa (18/12/2018) malam.
Jalan Gubeng di Surabaya ambles dengan kedalaman mencapai 20 meter dan lebar mencapai 50 meter sekitar pukul 22.00 WIB.
Peristiwa tersebut tentu membuat warga sekitar dan pengendara yang melintas panik.
Baca Juga : Jalan Gubeng Surabaya Ambles Membentuk Lubang Besar, Mirip Fenomena Sinkhole
Terlebih ketika ambles, terdengar suara gemuruh keras saat sebagian ruas jalan mulai ambles.
Seorang saksi mata, Umar Hasan yang juga anggota Linmas Surabaya mendengar gemuruh tersebut dari lokasi yang jaraknya sekitar 5 menit dengan perjalanan motor.
"Saya langsung ke lokasi. Ternyata lampunya sudah mati semua di lokasi. Di tempat ambles, penuh air kayak banjir," kata Umar dilansir dari Tribun Jatim.
Baca Juga : Kecanduan Ponsel Sejak Usia 2 Tahun, Balita 4 Tahun Harus Menjalani Operasi Mata
Banyak orang berlarian dan berteriak karena panik, antara lain yang berada di Rumah Sakit Siloam karena lokasinya sangat dekat.
Sementara saksi lain yang lokasinya lebih dekat dengan lokasi kejadian mengungkapkan bahwa ia mendengar dentuman keras.
"Tadi saya dengar ada suara dentuman keras, blleenngg," tutur Ali Topan, petugas keamanan dari sebuah kantor di Jalan Raya Gubeng, Surabaya.
Baca Juga : Andhika Pratama Isyaratkan Ingin Punya 5 Anak, Ussy Sulistiawaty: What? 4 Aja Lah Cukup
Lihat postingan ini di Instagram
Sebuah travo listrik pun ikut tertimbun pasca amblesnya jalan di Surabaya tersebut.
Sehingga menyebabkan aliran listrik di sekitarnya padam, termasuk di Rumah Sakit Siloam.
Kepala Bappeko Surabaya Ery Cahyadi mengatakan, amblesnya Jalan Gubeng Surabaya itu diduga karena proyek pembangunan di sebelah jalan itu.
Baca Juga : Tak Terima Anaknya Dibully Hingga Ogah Makan, Ussy Sulistiawaty Polisikan Hampir 20 Akun Instagram!
Di dekat lokasi amblesnya jalan tersebut tengah berlangsung pengerjaan proyek basement ukuran besar.
Basement sebuah proyek untuk proyeksi bangunan gedung besar itu tengah dikerjakan.
"Dugaan sementara ini murni dampak dari masalah pengerjaan proyek ini," ungkap Kelapa Bappeko Surabaya Ery Cahyadi, Selasa malam (18/12/2018) dilansir dari Tribun Jatim.
Jadi, dugaan sementara amblesnya jalan ini karena dampak proyek besar, bukan karena aktivitas alam seperti gempa bumi, longsor dan sejenisnya.
Baca Juga : Olivia Zalianty Ungkap Ada yang Ganjil dengan Pelaminan Lindswell Kwok dan Hulaefi, Hanya Ada Satu Kursi!
Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan juga menuturkan bahwa sepanjang Jalan Raya Gubeng Surabaya akan ditutup total.
Penutupan jalan ini bertujuan agar titik amblesnya tidak merembet dan menjadi tontonan masyarakat sekitar maupun pengendara.
Hal ini lantaran amblesnya jalan tersebut justru membuat banyak masyarakat penasaran dan mendekat untuk menontonnya secara langsung.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | Antara,Tribun Jatim |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Kunthi Kristyani |
KOMENTAR