Nakita.id - Dikabarkan hamil kembali, pesinetron Shireen Sungkar ternyata memang mengakuinya. Dalam sebuah unggahan di Instagram pribadinya, Shireen memang sedang hamil anak ketiga dan hampir memasuki trimester kedua.
Ternyata, di kehamilannya ini memang tak direncanakan oleh pasangan Shireen dan Teuku Wisnu yang menikah sejak 17 November 2013.
“Memang awalnya belum kepikiran untuk hamil lagi dalam waktu dekat, manusia berencana tapi rezeki di tangan Allah, bersyukur Alhamdulillah,” tulisnya pada caption foto.
Namun, mengandung anak ketiga membuatnya lemah dan harus bolak-balik rumah sakit.
Baca juga : Ini Penyebab Pusar Terasa Sakit Saat Hamil
“Setiap hamil memang selalu mual-muntah tapi hamil yang ini saya payah sekali keluar masuk rumah sakit,” lanjutnya. Ternyata, hal ini disebabkan karena tidak ada asupan makanan yang masuk, dehidrasi, kurang kalium, dan muntah darah.
“Muntah terus dan sering muntah darah juga dan pembuluh darah muka juga pecah karena terlalu memaksa muntah, untung 3 hari hilang,” tandasnya.
Perempuan 25 tahun ini mengaku, waktu hamil anak keduanya Hawwa, berat badannya bisa naik 28 kilogram. Sementara kehamilan yang sekarang membuatnya susah naik berat badan. Ia berharap agar di trimester kedua, kondisinya bisa semakin membaik.
“Semoga trimester kedua nanti membaik karena enggak bisa ngapa ngapain, belum lagi hiper saliva jadi harus bawa handuk terus karena ludah per berapa detik, moodnya naik turun, jadi kasian sama suami karena istrinya suka baper nangis enggak jelas,” ungkap Shireen.
Baca juga : Hamil Jadi Sering Sakit Kepala, Bahaya Nggak Sih
Karena kondisi mood yang berantakan dan sering sakit ketika hamil, Shireen ternyata tak ingin bertemu dengan orang-orang luar dan memilih untuk tinggal di dalam rumah saja.
Semoga Mama Shireen cepat pulih dan bisa menjalankan kehamilannya dengan sehat ya!
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR