Nakita.id - Sebagai sosok Ibu tentunya memiliki berbagai macam upaya yang dilakukan untuk menjaga kesehatan sang buah hati. Salah satu cara yang sedang tren adalah dengan memakaikan kalung amber pada anak.
Batu amber saat ini memang sedang tren di kalangan Ibu-Ibu, sebab selain memiliki keindahan warna kuning, batu amber dipercaya dapat memberikan manfaat kesehatan, khsusnya bagi bayi.
Baca juga : Fase Pertumbuhan Bayi
Tren kuno pada masa abad pertengahan yang kini bangkit kembali di kalangan Ibu-ibu dipercaya dapat meredakan rasa sakit pada bayi ketika sedang dalam masa pertumbuhan gigi.
Kondisi pertumbuhan gigi, tentu menimbulkan ketidaknyamanan bagi siapa pun yang mengalaminya, terutama pada bayi.
Baca juga : Pertumbuhan Gigi Bayi Yang Normal Terjadi
Oleh sebab itu, batu amber membantu untuk meminimal kan rasa sakit dari kondisi gusi bengkak, demam, hingga bayi sulit tidur.
Menurut Bounch Baby Boutique, dilansir dari laman babycenter.com mengatakan, "Hal ini sangat efektif bagi bayi, karena kandungan asam suksinat dalam kalung amber secara bersamaan dapat meringankan rasa sakit juga memberikan efek menenangkan yang kuat pada sistem saraf bayi, tanpa efek samping apapun"
Dalam laman huggies.com, Tren ini juga ramai di kalangan masyarakat luar, mereka percaya selain untuk meredakan rasa sakit pada bayi, kalung amber juga dipercaya membantu ikatan emosional antara orangtua dengan sang bayi.
Baca juga : 5 Mitos Seputar Pertumbuhan Gigi Bayi
Tapi, Ibu juga harus memerhatikan jika ingin memakaikan kalung pada sang bayi, jangan sampai bayi menjadi terdesak atau tercekik, terutama saat sedang tidur.Sebab hal itu akan menggangu aliran darah ke kepala yang nantinya akan mengakibatkan gangguan otak.
Oleh karenanya penting bagi ibu untuk mengawasi sang bayi ketika mengenakan kalung. Lebih baik biasakan membuka kalung tersebut jika sang bayi hendak tidur. (*)
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR