Nakita.id - Setelah melahirkan, Ibu akan kembali mengalami berbagai perubahan fisik.
Tidak hanya perubahan dalam berat badan dan perut yang jadi mengecil, namun juga perubahan hormon pasca melahirkan.
Perubahan hormon ini membawa masalah pada kulit salah satunya adalah jerawat.
Tumbuhnya jerawat setelahmelahirkan bisa disebabkan perubahan hormon progesteron dan esterogen sehingga produksi sebum pun meningkat.
Baca juga : Ini Cara Alami dan Aman untuk Menghilangkan Noda Hitam Bekas Jerawat Bagi Ibu Hamil atau Menyusui
Produksi sebum yang meningkat akan menyebabkan pori-pori kulit jadi tersumbat.
Ibu bisa jadi tak percaya diri karena masalah ini! Bagaimana cara mengatasinya?
Tak perlu khawatir karena jerawat yang timbul akibat hormonal tidak permanen.
Menurut Dr Paul Cohen, seorang dermatolog asal Toroto, Canada, jerawat bisa hilang seiring waktu, tetapi breakout atau kumpulan jerawat pada satu area kemungkinan muncul lebih lama.
Setelah melahirkan dibutuhkan waktu hampir satu tahun agar hormon Ibu benar-benar kembali normal.
Apalagi pada Ibu yang masih menyusui, Ibu perlu waktu sedikit lebih lama untuk hormon kembali normal.
Oleh karena itu disarankan bagi Ibu untuk tetap memerhatikan kecantikan kulit di tengah sibuk mengurus sang bayi.
Baca juga : Cara Mengobati Jerawat di Vagina
Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan Ibu untuk membantu mengobati jerawat pasca melahirkan yang tentunya tanpa membutuhkan waktu yang lama.
Perawatan kulit
Ibu bisa mulai mencari pembersih dan pelembab wajah yang cocok untuk kulit jerawat.
Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung benzoil peroksia yang bisa menembus pori-pori yang tersumbat dan mengeluarkan kotoran.
Benzoil peroksida juga sudah terbukti aman bagi Ibu yang sedang menyusui.
Jika Ibu sering berada di luar ruangan dan terpapar sinar matahari, pastikan Ibu menggunakan pelembab wajah yang mengandung SPF minimal 15.
Jangan percaya mitos yang mengatakan bahwa sinar matahari bisa menyembuhkan jerawat, justru sebaliknya paparan sinar matahari bisa menyebabkan jerawat.
Baca juga : Jerawat Boleh Dipencet, tapi Lakukan dengan Benar
Asupan makan
Untuk mendapatkan kembali kondisi kulit wajah cantik dan sehat, Ibu juga perlu menjaga asupan makan dengan konsumsi buah dan sayuran.
Kandungan antioksidan pada buah dan sayur bisa melawan radikal bebas.
Peneliti dan kandidat dotor di Universitas New York, Jennifer Burris, menyatakan mengonsumsi makanan seperti roti, pasta, nasi putih, dan makanan olahan lainnya dapat meningkatkan kadar gula darah juga hormon.
Hal ini akan menyebabkkan lebih banyak produksi minyak dan timbulnya jerawat.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR