Nakita.id - Secara alami ketika tubuh terangsang secara seksual, vagina akan memberi respon dan tanpa disadari akan mengeluakan cairan atau lubrikasi.
Namun, ada juga beberapa wanita yang tidak memproduksi cairan dengan cukup sehingga vagina akan terasa sakit saat memulai aktivitas seksual
Terdapat beberapa faktor yang menjadi sebab dari sedikitnya jumlah lubrikasi pada wanita yang dapat menggangu proses berjalanannya hubungan seksual.
Berikut beberapa faktor yang perlu Ibu ketahui:
Baca juga : Muncul Lendir dan Darah dari Vagina Bayi Perempuan, Berbahayakah?
1.Hormon
Saat melakukan seks Ibu mungkin saja perubahan pada hormon seksual yakni menurunnya kerja dan fungsi dari hormon esterogen dan progesteron.
Padahal kedua hormon tersebut membantu wanita menghaslkan cairan lubrikasi.
Biasanya pnurunan hormon tersebut disebabkan ketika seorang wanita memasuki masa menopause atau ketika menginjak usia 40 tahun-an.
2.Obat-obatan
Obat-obatan medis yang kita konsumsi juga bisa berpengaruh pada produksi cairan lubrikasi.
Maka saat Ibu sedang fase pemulihan dan rutin mengonsumsi obat maka dapat mengganggu kehidupan vagina.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR