Nakita.id - Banyak yang memandang sebelah mata perempuan yang sibuk berkarier dan jarang menghabiskan waktu bersama anak dan suami.
Mereka yang bekerja cenderung dicap sebagai sosok ibu yang tidak bertanggung jawab atau sulit menyediakan waktu bersama anak-anaknya.
Padahal hal tersebut tidak selamanya tepat! Ibu yang memilih bekerja juga sama-sama berusaha mendidik dan membesarkan semua anak-anaknya dengan pola asuh mereka sendiri.
Jika tidak percaya, simak 6 keuntungan yang diperoleh anak jika ibu mereka memilih bekerja:
Baca juga : Kiat Mendapatkan ‘Quality Time’ Bersama Anak untuk Ibu Bekerja
1. Ibu punya manajemen waktu yang baik
Bila seorang ibu bekerja di pagi harinya, mereka akan bangun sekitar pukul 5 pagi setiap harinya untuk memasak sarapan dan makan siang untuk keluarga, mengemas bekal anak di sekolah, membangunkan anak hingga mereka siap bersekolah.
Tidak hanya itu, ibu yang telah bekerja selama 7-8 jam ini akan pulang ke rumah dan memasak makan malam untuk keluarga, mengantarkan anak tidur dan membantu mereka mengerjakan pekerjaan rumah.
Dibutuhkan kedisiplinan dan ketaatan seseorang untuk bisa melakukan semua hal ini. Dan anak patutnya bersyukur memiliki ibu yang pandai memanajemen waktu.
2. Ibu akan lebih dicintai
Rasa hormat, cinta dan kerinduan anak kian bertambah untuk ibu mereka yang sudah berpisah selama 9-10 jam sehari karena bekerja.
Walau terkadang banyak anak yang mengharapkan sosok ibu untuk selalu bersama mereka, waktu yang berkurang banyak karena ibu sibuk bekerja akan membuat para anak menyadari pentingnya waktu bersama ibu mereka.
Terlebih, waktu tidur bisa menjadi hal yang spesial setiap harinya, bisa mendapat ciuman dan pelukan hangat dari ibu mereka.
Baca juga : 5 Kiat Sukses Menyusui Bagi Ibu Bekerja
3. Anak menjadi lebih mandiri
Anak yang sering ditinggalkan ibunya bekerja akan memiliki insting untuk lebih mandiri dan bertanggung jawab, terlebih kepada dirinya sendiri.
4. Dapat menyeimbangkan pekerjaan dan keluarga
Ibu yang bekerja memiliki pemahaman yang jelas tentang masalah pekerjaan dan keluarga. Sosok perempuan yang seperti ini biasanya akan lebih paham dalam menyesuaikan keadaan.
5. Anak belajar mengerjakan pekerjaan rumah tangga sendiri
Bagi beberapa anak, pekerjaan rumah tangga seperti memanaskan makanan, membuat teh, menyetrika pakaian, dan lain sebagainya sudah menjadi rutinitas sehari-hari.
Hal ini juga membuat anak mampu berinovasi dan bereksperimen dengan cepat dan belajar banyak hal secara tidak disadari.
Baca juga : Rahasia Sukses ASI Eksklusif Untuk Ibu Bekerja
6. Anak mampu beradaptasi dan bersosialisasi lebih baik
Anak yang ditinggalkan di rumah tanpa ibunya memiliki kehidupan di luar rumahnya sendiri.
Misalnya seperti berkumpul dengan tetangga, teman sepermainan. Berpisah jauh dengan ibunya juga membuat anak mampu mengatasi kecemasan perpisahan saat ibu mereka bekerja. (*)
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR