Tetapi kurang lebih lima hari kemudian, Toma mendapat kabar bahwa sang ayah kembali masuk rumah sakit pada Kamis (3/1/2019) pukul 23.00 WIB.
Tak berapa lama kemudian Torro dikabarkan meninggal dunia setelah melewati masa kritis.
"Terus pulang ke Jakarta. Sampai di Jakarta sudah sembuh, sehat, masih lemas, tapi sudah sembuh. Lalu dibawa pulang ke Sukabumi. Di Sukabumi lima hari, dapat kabar tadi malam jam 11 malam, bapak masuk rumah sakit. Sempat kritis, jam satu dini hari meninggal," ucap Toma.
Selama ini, Toma mengaku tidak pernah mendapati ayahnya dirawat di rumah sakit.
"Orang seumur hidup baru pertama kali masuk rumah sakit itu doang. Enggak pernah dulu, kuat banget. Enggak (ada tanda-tanda sakit), cuma napasnya. Bapak hebat banget deh," ujar Toma.
"Baru sekarang nih tahu dia masuk ke rumah sakit jam 9 jam, 10 malam, jam 1 dikabarin kritis eh jam 11 dikabarin kritis jam 1 udah meninggal," paparnya.
Saat ini kabarnya jenazah Torro Margens disemayamkan di perumahan Asri Village, Sukabumi, Jawa Barat.
Baca Juga : Gadis 6 Tahun Ini Meninggal Dunia Akibat dari Flu yang Berujung pada Penyebaran Virus ke Hati!
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR