Cara Hamil Anak Perempuan, Makanan Ini Tingkatkan Peluang Lebih Besar!

Nakita.id - Moms, cara apa saja yang sudah dilakukan untuk hamil anak perempuan?

Bagi Moms dan Dads yang menginginkan anak perempuan, pasti sudah mengusahakan berbagai cara untuk meningkatkan peluangnya.

Namun apakah cara yang Moms dan Dads lakukan untuk bisa meningkatkan peluang hamil anak perempuan sudah berhasil?

Baca Juga : Ciri-ciri Hamil Anak Perempuan, Perhatikan Perubahan pada Tubuh Ini

Setiap orangtua jika dikaruniai anak banyak, pasti ingin memiliki anak dengan jenis kelamin yang berbeda.

Memilih jenis kelamin anak sangat mungkin lho Moms untuk dilakukan.

Ada beberapa cara dan trik khusus yang dapat Moms lakukan.

Baca Juga : 7 Macam Tanda-tanda Hamil Anak Perempuan, Mitos atau Fakta Ya?

Mengutip dari newkidscenter, berikut cara yang dapat Moms lakukan agar dapat meningkatkan peluang hamil anak perempuan :

1. Metode shettles

Untuk menggunakan metode ini, Moms harus mengetahui masa subur.

Moms harus melakukan seks setiap hari selama 2 hingga 4 hari sebelum masa ovulasi.

Baca Juga : Kenali Tanda-tanda Hamil Anak Perempuan Menurut Sains

Hindari melakukan seks 1 hingga 2 hari sebelum ovulasi dan setelah ovulasi.

Berhubungan seks pada hari ovulasi akan membuat keberhasilan hingga 75%.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Kok si kecil sering memaksa semua yang diinginkan harus terpenuh hari itu juga. Kenapa ya si kecil cenderung tidak sabaran? Yuk latih kesabaran anak dengan cara ini 1.Memberi tahu alasan Anak yang tidak sabar biasanya tidak mampu mengungkapkan apa yang mereka rasakan. Anak juga cenderung merasa bisa saja melakukan apa saja yang mereka inginkan. Padahal mereka juga perlu tahu alasan di balik apa yang mereka lakukan. Menurut Hal Runkel, terapis keluarga sekaligus penulis Scream Free Parenting mengungkapkan anak perlu diberi tahu secara sederhana sehingga anak tahu bahwa mereka tidak bisa semena-mena. Misalnya harus tidur cepat karena esok hari mereka akan melakukan aktivitas yang padat sehingga butuh banyak energi. 2.Beri tahu jika mereka melakukan yang benar Memuji anak tentu baik jika dilakukan dengan tepat.Larry J. Koenig, PhD dalam bukunya Smart Dicipline mengungkapkan perlu adanya ungkapan atas keberhasilan yang mereka lakukan. Selain itu, Moms juga perlu menunjukkan bahwa apa yang mereka lakukan benar sehingga pada kesempatan berikutnya anak akan melakukan hal yang benar tadi. 3. Sama-sama mengikuti aturan Aturan yang jelas dan konsisten perlu ditanamkan pada anak sejak usia dini. Menurut Judy Arnall, salah seorang penulis buku Discipline Without Distress mengungkapkan banyak orangtua yang cenderung salah dalam menerapkan aturan. “Ketika anak tidak membereskan mainannya misalnya, orangtua hanya cenderung berteriak-teriak dan malah membuat frustasi. 4.Berkomunikasi dengan tepat Ibu bisa melatih kesabaran anak dengan pendekatan yang benar. Cara berkomunikasi dengan anak juga sangat penting. Pastikan Moms menggunakan suara tenang, menggunakan kontak mata dan menjaga gerakan tubuh lebih rileks. Bahkan kadang kali anak hanya butuh didengarkan sehingga Moms juga perlu menjadi pendengar yang baik untuk anak. Siapa yang sedang menghadapi anak yang tidak sabaran? #tipsnakita #nakitaid #mengasuhanak #parenting #mommies #pengasuhananak #kiddies #anak #balita #takbisadiam

A post shared by NakitaID (@nakitaid) on Jan 12, 2019 at 5:17am PST

Beberapa teori menyarankan Moms yang ingin hamil bayi perempuan harus melakukan seks sebanyak mungkin sebelum ovulasi.

Baca Juga : Tanda-tanda Hamil Anak Perempuan, Bisa Dilihat dari 20 Ciri Ini

PROMOTED CONTENT