1. Jangan membicarakan tentang Si Kecil
Sementara para ibu tampaknya bersedia untuk menceritakan kepada siapa saja tentang perjuangan mereka, para ibu di Jepang cenderung menjaga kerahasiaan pribadi.
Mereka berbagi hanya dengan orang-orang terdekat mereka.
Hanya menyebutkan bahwa Si Kecil bermain untuk tim sepak bola ini atau menghadiri akademi bisa dianggap sebagai sombong.
Tapi jangan salah, mengasuh anak di Jepang sangat kompetitif, dan ada banyak tekanan untuk memastikan anak-anak masuk sekolah yang tepat.
Persiapan untuk ujian masuk bahkan dilakukan dengan sangat ketat.
2. Lakukan pengasuhan dengan kelekatan yang ekstrem, tetapi jangan memeluk
Moms mungkin mengirim seorang anak berusia enam tahun ke luar rumah sendirian, tetapi mengasuh anak adalah kebiasaan di rumah.
Para ibu biasanya membawa bayi mereka ke mana-mana, dengan menggunakan gendongan, dan memakainya di sekitar rumah, ke toko, bahkan bersepeda melintasi kota.
Kedekatan fisik ini merupakan pengungkapan dari kasih sayang, tetapi orangtua di Jepang tidak mencium atau memeluk.
Baca Juga : Kurus Tanpa Ribet, Yuk Bikin 4 Minuman Detoks untuk Turunkan Berat Badan
Di sebagian besar rumah tangga, keluarga tidur bersama, dengan ibu di satu sisi kasur, ayah di sisi yang lain dan anak di tengah.
Ini dapat terus berlanjut melewati prasekolah.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | time.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR