Sebagai seorang anak yang menyayangi ayahnya, Dul Jaelani tidak menampik bahwa dirinya sempat terpukul dengan vonis hukuman ayahnya.
"Ya awalnya sempat berduka, saya shocked, nangis," ujar Dul Jaelani.
Bagi Dul Jaelani semua ini adalah takdir yang harus ia dan ayahnya jalani.
"Jadi saya rasa ini kehendak Allah, semua sudah diatur oleh Allah. Dan saya percaya, apa yang pasti lebih baik dari yang tidak pasti," paparnya.
Baca Juga : Waspada, Keuangan Pemilik 3 Zodiak ini Menurun di Bulan Februari
Dul melihat ayahnya yang tak gentar menghadapi vonis yang dijatuhkan atas dirinya.
"Jadi ya alhamdulillah. Saya lihat ayah saya tidak ciut sama sekali dan alhamdulillah saya juga tidak ciut sama sekali. Toh ayah saya cuman pisah rumah doang kok. Ya kita berjuang demi kebenaran, ini subjektif keluarga saya mohon dihargai pendapat saya," jelasnya.
"Cuma pas masuk (LP) Cipinang saya ketawa-ketawa aja ya, bercanda-bercanda aja. Saya tinggal sama bunda (Maia Eatianty) rata-rata ketemu ayah seminggu dua kali. Jadi ya sebenarnya kalau dibilang sedih juga enggak, karena ini ibaratkan ayah saya cuma pindah rumah aja dari Pondok Indah ke Cipinang," katanya.
Untuk itu Dul Jaelani merasa tak perlu terlalu bersedih melihat ayahnya mendekam di penjara.
"Jadi sedih ngapain. Jadi ya saya enggak sedih sama sekali, ibaratnya ayah saya cuman pindah rumah doang. Ayah saya kan orangnya sama kaya saya rock n roll, duduk di pinggir jalan jadi, nongkrong di warkop jadi," jelas Dul Jaelani.
"Dan ayah saya sama kayak saya bisa duduk di mana aja jadi enggak ada sedih sama sekali," imbuhnya.
Source | : | tribunnews,kompas |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR