4 Kombinasi Makanan Ini, Ternyata Memberikan Manfaat Ajaib untuk Tubuh

Nakita.id - Mengkombinasikan dua jenis makanan berbeda ternyata bisa memberikan manfaat kesehatan yang lebih berlipat ganda, dibandingkan ketika dimakan terpisah.

Kombinasi dua jenis makanan ini dikenal sebagai food synergy.

Food synergy diketahui merupakan teknik kombinasi makanan berbeda untuk dapatkan nutrisi yang lebih tinggi.

Baca Juga : Hanya Makan 5 Kombinasi Makanan Ini, Berat Badan Langsung Turun!

Prinsip dalam kombinasi dua jenis makanan ini, adalah nutrisi tertentu dalam suatu makanan dapat bekerja lebih baik di dalam tubuh ketika didukung oleh nutrisi lain yang sesuai.

Tidak semua makanan bisa dikombinasikan sebagai food synergy.

Dilansir dari huffingtonpost.ca, ini lah beberapa daftar lengkapnya di bawah ini.

1. Teh hijau dan lemon

Baca Juga : Jarang Disadari, Ternyata Ini 6 Alasan Mengapa Diet Selalu Gagal!

Teh hijau mengandung polifenol aktif disebut katekin, atau dikenal juga dengan epigallocatechin-3-gallate (ECGC).

Kandungan dalam teh hijau ini lah yang telah terbukti membantu memerangi sel kanker dan penyakit kardiovaskular.

Hasil penelitian menemukan bahwa, orang dewasa yang minum setidaknya satu cangkir teh hijau setiap hari lebih kebal terhadap risiko penyakit kardiovaskular.

Jika dibandingkan dengan mereka yang tidak minum teh hijau.

Penelitian ini diperkuat laporan dari Purdue University di Amerika yang menyebutkan bahwa menambahkan perasan sari buah lemon, jeruk nipis, atau grapefruit (jeruk bali merah) ke dalam secangkir teh hijau dapat membantu penyerapan teh hijau lebih baik di dalam tubuh.

2. Ikan dan bawang putih

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Moms baru punya bayi? Ada baiknya mengetahui rambu-rambu mengasuh anak di bawah usia 6 bulan. Berikut hal yang sebaiknya dihindari. 1.Menenangkan bayi menangis dengan cara kasar dan keras Banyak orangtua menggoyangkan anak dengan keras atau menepuk badan anak terlalu keras untuk menghentikan tangisan bayi. Hal ini sangat membahayakan anak sebab organ internal bayi yang masih halus rentan mengalami kerusakan jika digoyang atau disentuh dengan terlalu keras. . . 2. Membiarkan bayi tertidur dengan botol Dengan alasan tertentu, mungkin Moms tidak dapat menyusui sehingga menggunakan botol untuk memberinya ASI. Namun, Moms cenderung lupa dan meninggalkan botol susu di mulut bayi hingga ia tertidur. Hal ini akan menyebabkan bayi tersedak saat ia tertidur sebab ia tidak menyadarinya. . . 3.Memberikan air putih dan makanan lain selain ASI Usia 0 hingga 6 bulan, berbagai sistem di dalam tubuh bayi masih dalam pertumbuhan dan perkembangan sehingga organ juga belum sempurna. Moms jangan terlalu banyak memberikan air putih kepada bayi. Hal tersebut akan mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh dan mengurangi kadar natrium di dalam tubuh. Pemberian MPASI terlalu dini juga mengakibatkan masalah pencernaan pada bayi. 4. Posisi tidur salah yang dapat menyebabkan kesulitan bernafas Jangan membiarkan bayi di bawah usia 6 bulan tidur dengan tengkurap. Pada usia ini mereka belum siap untuk berada di posisi tersebut karena belum mampu mengangkat kepala dan tubuh mereka. Hal ini akan membuat mereka kesulitan bernafas dan menyebabkan komplikasi kesehatan. Moms juga jangan memberikan bantal pada bayi sebab tulang belakang dan leher mereka yang masih rapuh. Selain itu, bantal yang terlalu tinggi akan menyebabkan kesulitan bernafas. 5. Membiarkan bayi terus menerus menangis Menangis memang menjadi cara komunikasi bayi. Namun, menangis juga menandakan ada hal yang tidak nyaman bagi bayi. Untuk itu, Moms juga perlu menghentikan bayi yang bayi yang terus menangis apalagi sudah tidak ada hal yang dirasa membuatnya tidak nyaman. Para ahli mengatakan terlalu banyak menangis dapat menyebabkan trauma dan tuli pada anak. #tipsnakita #merawatbayi #newborn #nakitaid #mengasuhanak

A post shared by NakitaID (@nakitaid) on Feb 1, 2019 at 8:04pm PST

Jika selama ini Moms mengolah ikan dengan berbagai rempah dan bumbu masak, cobalah cara yang lebih sederhana yaitu hanya dengan menambahkan bawang putih.

Baca Juga : Sering Dibuang, Ternyata Kulit Mangga Juga Punya Manfaat Ajaib untuk Kurangi Risiko Kanker

Bukan cuma menciptakan rasa yang lebih sedap, kombinasi makanan ini dilaporkan membantu berangsur-angsur menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dan trigliserida dalam tubuh.

Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian di University of Guelph di Canada.

3. Apel dan cokelat

Kombinasi makanan lainnya yang bisa Moms coba adalah apel utuh lengkap dengan kulitnya dan cokelat hitam batangan.

Kulit apel mengandung quercetin, yakni flavonoid bersifat antiradang yang membantu menangkal dan mempercepat pemulihan berbagai penyakit.

Mulai dari serangan jantung, asma, katarak, dan asam lambung.

Cokelat juga mengandung polfenol katekin yang merupakan antioksidan untuk membantu mencegah pengerasan arteri, yang bisa berujung pada serangan jantung.

Nah, ketika keduanya dimakan bersamaan, maka senyawa-senyawa yang dikandungnya dapat memperbaiki kondisi pembuluh darah sekaligus menjaga kesehatan jantung.

Baca Juga : Syahrini Ungkap Konsep Pernikahan Dalam Waktu Dekat: 'Hanya Keluarga Aja', dengan Siapa?

4. Bawang bombay dan kacang-kacangan

Kombinasi makanan dari bawang bombay dan kacang-kacang juga sering muncul dalam makanan sehari-hari.

Selain lebih enak, menggabungkan kedua makanan ini tanpa disadari memberikan manfaat yang lebih baik bagi kesehatan tubuh.

Menurut sebuah studi tahun 2010 yang dipublikasikan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry, senyawa sulfur dalam bawang bombay, bawang putih, dan daun bawang bisa meningkatkan cara kerja tubuh menyerap lebih banyak zat besi dan seng dari makanan biji-bijian dan kacang-kacangan.

Zat besi berperan besar untuk mengedarkan oksigen di sekujur tubuh.

Baca Juga : Raffi Ahmad Singgung Malam Pertama dengan Nagita Slavina, Begini Reaksi Spontan Raditya Dika

Itu sebabnya Moms bisa mudah kelelahan dan tidak fokus saat tubuh kekurangan zat besi.

 

PROMOTED CONTENT